jpnn.com, JEMBER - Gempa di Bali pada Selasa (16/7) juga berdampak pada beberapa bangunan di Kabupaten Jember, Jatim.
Meski tidak mengalami kerusakan yang cukup parah, tetapi beberapa tembok rumah dan atap warga retak.
BACA JUGA: Gempa di Bali, Pura Agung Lokanatha Rusak Parah
Sedikitnya tiga titik di tiga kecamatan di Kabupaten Jember yang terdampak akibat gempa tersebut.
BACA JUGA : Gempa Bali: Bangunan Sekolah Rusak, Siswa Dipulangkan Lebih Cepat
BACA JUGA: Gempa di Bali, Penerbangan 5 Pesawat Sempat Tertahan 15 Menit
Di wilayah pesisir selatan misalnya, ada rumah yang mengalami keretakan akibat gempa yang berlangsung selama beberapa detik.
Aan Junaedi, warga Dusun Krajan 2 mengakui rumahnya ikut terkena terdampak gempa Bali. Beberapa bagian rumahnya seperti asbes atap, beberapa tembok di ruang tamu dan dapur mengalami keretakan.
BACA JUGA: PascaGempa di Bali, Penerbangan Bandara Internasional Ngurah Rai Berjalan Normal
"Saya baru mengetahui setelah 30 menit pascagempa. Kami berhamburan keluar ketika gempa datang," ujar Aan.
BACA JUGA : Gempa di Bali, Penerbangan 5 Pesawat Sempat Tertahan 15 Menit
Dia awalnya panik dan takut masuk ke rumah karena khawatir ada gempa susulan. Setelah kondisi aman baru Aan menyadari tembok rumahnya yang baru direnovasi telah retak akibat gempa.
Sementara itu, dari data yang dihimpun di lapangan ada beberapa titik yang terdampak gempa. Di antaranya di Kecamatan Silo dan Tempurejo dan bahkan beberapa ruangan di RSUD dr Soebandi mengalami keretakan. (yos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gempa Bali: Bangunan Sekolah Rusak, Siswa Dipulangkan Lebih Cepat
Redaktur & Reporter : Natalia