jpnn.com, CIANJUR - Kebakaran melanda sebuah rumah di Kelurahan Bojongherang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Peristiwa kebakaran yang diduga karena arus pendek listrik itu mengakibatkan seorang bocah laki-laki bernama Nizar meninggal dunia.
BACA JUGA: Kombes Ary Fadli soal Dugaan Penyebab Kebakaran SPBU di Samarinda, Oh Ternyata
Korban ditemukan dalam kondisi tewas di dalam kamar.
“Petugas gabungan langsung melakukan evakuasi terhadap jasad korban yang dilaporkan saat kejadian masih tertidur," kata Koordinator Lapangan Damkar Kabupaten Cianjur Miky Arizona di Cianjur, Selasa (22/3).
BACA JUGA: Kebakaran Melanda Gudang Mebel di Bekasi, Sebegini Kerugiannya
Korban langsung dibawa ke RSUD Cianjur untuk visum.
Miky menjelaskan bahwa pihaknya mengirim satu unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi setelah mendapat laporan.
BACA JUGA: Kebakaran, Ridwan Ditemukan Tewas Mengenaskan di Dalam Kamar
Upaya pemadaman langsung dilakukan, karena api sudah berkobar besar di dua bangunan rumah.
"Api dipadamkan setelah beberapa puluh menit, ada dua rumah yang terbakar dan tidak sampai menjalar ke bangunan lainnya,” katanya.
Selama satu jam, petugas masih melakukan pendinginan sebagai upaya antisipasi api kembali menyala.
Sementara, saksi mata mengaku melihat asap tebal keluar dari bagian atap rumah milik Ibu Aat (52).
Kemudian, saksi itu memberitahukan hal tersebut ke warga lainnya dan melaporkan ke Damkar Cianjur.
“Awalnya kami tidak tahu kalau Nizar masih berada di dalam rumah. Kami juga sempat mencium bau daging terbakar," kata saksi mata Iman.
Dia mengatakan setiap pagi Ibu Aat pergi ke pasar untuk berbelanja kebutuhan warung di depan rumahnya, sehingga meninggalkan Nizar yang sedang tertidur.
"Kami baru tahu setelah api padam dan jasad Nizar ditemukan di bawah kasur dalam kondisi tubuh hangus," katanya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy