Rumah Mesum Terancam Dibongkar

Kamis, 17 Mei 2012 – 04:02 WIB

BALIKPAPAN - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) memastikan akan membongkar rumah mesum di kawasan Manggarsari II, pekan depan. Pembongkaran ini menjadi tindak lanjut dari pelaksanaan razia sebelumnya yang berhasil mengamankan 6 Pekerja Seks Komersial (PSK) di kawasan Balikpapan Timur.

Pembongkaran menjadi salah satu solusi untuk memberikan efek jera kepada masyarakat serta WTS, agar tidak lagi memungsikan rumahnya sebagai tempat prostitusi. “Minggu depan kita bongkar. Pemiliknya juga sudah bersedia dan menandatangani surat pernyataan kesediaan untuk dibongkar,” kata Kasi Ops Satpol PP, Subardiono.

Selain memastikan pembongkaran, pihaknya juga sudah memasang target rumah-rumah mana saja yang sering difungsikan sebagai tempat prostitusi. Target tersebut merupakan hasil dari pantauan yang dilakukan intelejen Satpol PP yang disebar di kawasan Manggarsari I dan Manggarsari II.
 
Dengan dibentuknya tim intelejen ini, tentunya akan memudahkan pihaknya menggelar razia. Sehingga memenuhi unsur ketepatan dan kecepatan menuju sasaran yang  membuahkan hasil maksimal dalam pelaksanaan penegakkan Perda Ketertiban UM dan SK Wali Kota terkait penutupan Lokalisasi Manggarsari.

“Sudah banyak yang kita pegang. Rumah mana saja yang difungsikan sebagai tempat esek-sesk, itu sudah kita pegang. Jadi target, sasaran kita sudah jelas saat razia nanti,” terangnya.

Hal tersebut juga untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya kebocoran saat razia yang akan dilaksanakan pihaknya. Pasalnya, beberapa kali upaya razia yang dilakukan pihaknya, sering tidak tidak mendapatkan hasil. Diduga ada kebocoran informasi razia yang sudah didengar terlebih dahulu oleh pengelola Lokalisasi Manggarsari.

“Yang jelas, kita tidak akan pernah berhenti razia di sana. Mau siang, malam, pokoknya sampai SK Wali Kota (penutupan, Red) itu bisa ditegakkan di sana,” tegas Subardiono.

Untuk itu, ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat di kawasan tersebut, untuk ikut mendukung upaya pihaknya menghapuskan prostitusi ilegal di kawasan itu.  Sebelum sikap tegas diambil pihaknya untuk menghentikan aktivitas prostitusi ilegal tersebut. “Kalau nanti kita razia lagi, terbukti jadi tempat prostitusi ya pasti akan kita bongkar juga rumahnya. Minimal sekat-sekatnya yang kita bongkar,” pungkas dia. (ibr)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aneh, Salinan Putusan Bupati Bonbol Lenyap


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler