jpnn.com - JAKARTA – Nilai tukar rupiah hari ini, Selasa (13/10) masih bergerak melemah di zona merah ke level Rp13.400 per dolar AS. Berdasarkan data Bloomberg, dibandingkan dengan perdagangan pada penutupan Senin (12/10) kemarin, rupiah dibuka melemah 64 poin ke level Rp13.471 dari posisi Rp13.407 per USD.
Kemerosotan rupiah diperkirakan masih berlanjut sejak pembukaan hingga saat ini, di mana rupiah bergerak pada kisaran Rp13.471-Rp13.543 per USD.
BACA JUGA: Bank-bank Negara Tetangga Masuk RI, Ini Pemicunya
Sementara kurs tengah Bank Indonesia kemarin, rupiah menguat ke level Rp13.466 dari hari sebelumnya Rp13.521 per USD. Sedangkan kurs BCA hari ini pukul 10.38 WIB rupiah tercatat sudah menyentuh level Rp13.585 per USD.
Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta mengatakan, pelemahan dolar AS mulai tertahan terhadap mayoritas kurs Asia, walaupun secara umum ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed pudar.
BACA JUGA: Ekonomi Sedang Lesu, Investasi Tekstil Tembus Rp 4 Triliun
“Penurunan harga minyak yang cukup signifikan dan biasanya diikuti penurunan harga komoditas lainnya, mendorong kurs negara berkembang untuk melemah terhadap dolar AS. Fokus perlahan mulai beralih ke data neraca perdagangan dan BI Rate yang datang Kamis besok,” ujar Rangga dalam riset harian, Selasa (12/10).(chi/jpnn)
BACA JUGA: Kelanjutan Kontrak PT Freeport, Ini Sikap Istana
BACA ARTIKEL LAINNYA... Industri Tekstil Menggeliat, Investasi Capai Rp 3,95 T
Redaktur : Tim Redaksi