Rusia Mengembangkan Konsol Video Gim Secara Mandiri

Rabu, 01 Januari 2025 – 18:14 WIB
Ilustrasi konsol video gim. Foto : Nintendo

jpnn.com - Rusia dikabarkan berupaya menghindari teknologi Barat dan mengembangkan teknologinya sendiri. Satu di antaranya perihal video gim.

Wakil Ketua Komite Kebijakan Informasi Duma Negara Anton Gorelkin mengungkapkan beberapa informasi tentang konsol video gim lokal.

BACA JUGA: Sega Tidak Lagi Merilis Konsol Mini, Ini Alasannya

Konsol video gim itu dikembangkan oleh Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Rusia.

Konsol teoritis tersebut akan memiliki prosesor Elbrus dan ditenagai Aurora atau Alt Linux.

BACA JUGA: Nintendo Mulai Berpikir Setop Rancang Konsol Gim

Keduanya merupakan hasil pengembangan Rusia dari sistem operasi Linux yang populer.

Prosesor Elbrus dikembangkan oleh Pusat Teknologi SPARC Moskow, dan terutama dirancang untuk pertahanan, infrastruktur penting, dan aplikasi lainnya.

BACA JUGA: Nintendo Tidak Akan Merilis Konsol Gim N64 Versi Klasik

Prosesor tidak sebanding dengan apa yang diproduksi Intel, AMD, dan Arm saat ini, dan tidak akan mencapai level kekuatan PS5 atau Xbox.

Meskipun chipsetnya lebih lemah, Gorelkin menekankan bahwa konsol tersebut tidak dirancang untuk memainkan port gim lama, tetapi akan memainkan "produk gim video lokal".

Artinya, Rusia juga memerlukan komunitas pengembangnya sendiri untuk merancang gim-gim itu.

Ada pula konsol lain bernama Fog Play yang sedang dikembangkan, tetapi lebih merupakan perangkat cloud-gaming.

Pengguna dengan komputer kelas atas dapat menyewakannya kepada pemilik Fog Play, yang memainkan gim di komputer melalui cloud.

Konsol-konsol potensial itu hanyalah satu aspek dari rencana kedaulatan teknologi Rusia yang lebih luas.

Sejak invasinya ke Ukraina dan sanksi Barat, Rusia telah berusaha mewujudkan hal tersebut, tetapi isolasi digital membuat hal itu sulit.

Penggunaan Astra Linux dalam komputer pemerintah, intelijen, militer, dan bahkan pendidikan merupakan upaya Rusia lainnya untuk mengembangkan teknologinya sendiri.

Pada tujuan tersebut, Rusia juga mencoba mengganti pemindai berkas dan situs web VirusTotal (milik Google) dengan platform Multiscanner miliknya sendiri, karena khawatir terhadap penyusupan pemerintah AS. (engadget/ant/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Konsol gim   konsol video gim   Rusia   AMD   Intel  

Terpopuler