Rusia Siap Mendamaikan Armenia dan Azerbaijan

Minggu, 10 April 2022 – 19:59 WIB
Bendera Rusia berkibar di depan Kedutaan Besar Rusia di Washington DC, Amerika Serikat. Foto: MANDEL NGAN / AFP

jpnn.com, MOSKOW - Di saat pasukan Rusia masih menggempur kota-kota di Ukraina, Kremlin berusaha menciptakan perdamaian antara Armenia dan Azerbaijan. 

Rusia siap memajukan perundingan perdamaian antara Armenia dan Azerbajan, kata Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov, Jumat (8/4) usai berbicara dengan Menlu Armenia Ararat Mirzoyan, seperti dilaporkan kantor berita TASS.

BACA JUGA: Tas Nuklir Rusia Terlihat di Tangan Pengawal Vladimir Putin

"Rusia siap mendorong upaya yang sedang berjalan antara Yerevan dan Baku untuk menciptakan kondisi agar perjanjian perdamaian antara Armenia dan Azerbaijan bisa ditandatangani," kata Lavrov.

Ia mengatakan sudah berbicara dengan kedua pihak tersebut secara mendalam soal bagaimana Rusia bisa membantu mereka meluncurkan proses itu.

BACA JUGA: Rusia Ditendang dari Dewan HAM, Indonesia Peringatkan PBB

Lavrov menyebutkan bahwa situasi di Kaukasus Selatan itu merupakan pembicaraan utama dengan Menlu Mirzoyan.

"Kami menekankan bahwa penting bagi kontingen penjaga perdamaian Rusia untuk menjalankan mandatnya," ujarnya.

BACA JUGA: Pengusiran Diplomat Rusia Terus Berlanjut, Negara Ini Juga Ikutan

Kedua menlu juga membahas topik-topik yang sudah dibicarakan oleh masing-masing pemimpin negara mereka, termasuk soal pembentukan komisi delimitasi perbatasan Armenia-Azerbaijan, juga upaya meningkatkan kepercayaan dan stabilitas di wilayah-wilayah perbatasan.

Ia juga mengingatkan soal pentingnya melanjutkan pertemuan kelompok kerja tiga pihak.

Pokja itu ditugaskan untuk mencari kesepakatan soal parameter pemulihan hubungan dalam bidang transportasi dan ekonomi.

"Hari ini kami ketahui bahwa pertemuan berkala bagi kelompok trilateral pada tingkat wakil perdana menteri akan dilangsungkan bulan ini," kata Lavrov. (ant/dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler