jpnn.com - JAKARTA - Informasi mengenai perkelahian antara dua kelompok narapidana di Lapas Klas II A Kota Denpasar (Lapas Kerobokan), Bali dengan cepat menyebar. Termasuk kabar tentang jatuhnya korban jiwa dalam insiden tersebut.
Akibat informasi yang bocor itu, Lapas Kerobokan sempat didatangi puluhan warga. Mereka mengaku kerabat dari narapidana yang terlibat bentrokan tersebut.
BACA JUGA: MENCEKAM! 2 Kelompok Bentrok di Lapas Kerobokan, 1 Tewas
"Info menyebar keluar, ada warga, mungkin keluarga (napi) atau kelompoknya mendengar kemudian datang ke lapas," kata Dirjen Pemasyarakan Kementerian Hukum dan HAM, I Wayan Dusak saat dihubungi, Kamis (17/10).
Menurut Wayan, massa bermaksud mencari informasi tentang insiden di dalam lapas. Namun dia akui bahwa ada di antara mereka yang membawa senjata tajam.
BACA JUGA: Duh, Bahan Bakar Dua Kapal yang Tabrakan Tumpah Di Lokasi Kejadian
Saat ini, lanjutnya, situasi sudah terkendali dan massa sukses dibubarkan oleh aparat kepolisian setempat. Meski begitu baik area luar maupun bagian dalam lapas masih dijaga dengan ketat.
"Masih dijaga polisi, ada dari TNI juga," ucapnya. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Dramatis! Satpol PP Ini Selamatkan Bendera Merah Putih
BACA ARTIKEL LAINNYA... Enam ABK Korban Tabrakan Dua Kapal Di Belakangpadang Belum Ditemukan
Redaktur : Tim Redaksi