Rusuh Lapas Palopo, 8 Bangunan Hangus

Sabtu, 14 Desember 2013 – 14:41 WIB

jpnn.com - PALOPO - Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakat (Lapas) Palopo, Sulawesi Selatan, Abidin Karim mengatakan hampir seluruh bangunan Lapas Palopo rata dengan tanah setelah kerusuhan terjadi, Sabtu (14/12). Meskipun belum ditaksir berapa kerugian yang diderita, namun api yang melalap menghanguskan bangunan depan kantor Lapas.

Kepada Palopo Pos (JPNN Group), Abidin merinci setidaknya ada delapan bangunan yang hancur. Yakni, gudang senjata, aula, gudang beras, kantor, ruang Kalapas, ruang staf, ruang pengamanan, dan ruang besuk.

BACA JUGA: Mayoritas PSK dari Daerah

"Yang pertama dibakar itu adalah ruang besuk," kata Abidin.

Abidin menjelaskan sekitar pukul 13.00 WITA, situasi Lapas Palopo sudah mulai kondusif. Narapidana (napi) yang diduga terlibat kerusuhan sudah diisolasi.

BACA JUGA: Siap Bangun Resor di Kaki Gunung Ijen

"Kami pisahkan dengan napi yang tidak ikut-ikutan," katanya.

Kericuhan yang terjadi di Lapas Palopo terjadi sekitar pukul 10.00 WITA, Sabtu (14/12). Api tiba-tiba berkobar dan membakar ruangan Lapas tersebut.

BACA JUGA: Terpaksa Akad Nikah Dua Kali

Belum diketahui pasti pemicu terbakarnya Lapas Palopo. Namun informasi yang beredar, aksi ini dilatarbelakangi oleh tindakan Kepala Lapas Palopo, Tri Pamudji terhadap seorang narapidana bernama Riki.

"Riki sebelumnya ditampar oleh kepala Lapas," kata saksi mata, Uda kepada JPNN.com.

Saat ini, api belum bisa dijinakkan. Ada lima mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan untuk memadamkan si jago merah.

Tidak hanya petugas Pemadam Kebakaran yang dierjunkan, beberapa aparat kepolisian juga berjaga-jaga. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya narapidana yang kabur. (sms/awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Napi Kuasai 7 Pucuk Senjata dan Peluru Karet


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler