Rusuh Lapas Seperti Medan Perang

Ada Tahanan Teroris, Tabung Gas Jadi Senjata

Jumat, 12 Juli 2013 – 08:11 WIB
MEDAN--Kerusuhan yang terjadi di Lembaga Permasyarakat (Lapas) Klas I Tanjunggusta Medan, berlangsung bak medan perang. Ribuan tahanan memberikan perlawanan dengan berbagai benda yang ada di dalam lapas. Sedangkan di sisi berbeda, para sipir, polisi dan TNI siaga dengan dibekali senjata lengkap.

Tahanan mencoba mengalihkan perhatian aparat keamanan yang berjaga-jaga di depan. Mereka terus melakukan serangan dari dalam Lapas. Tampak ratusan napi mencoba kabur melalui pagar belakang Lapas. Ratusan kepolisian bersenjata lengkap mengejar dan menembak ke arah tahanan itu. Karena terdesak, tahanan yang mencoba kabur tadi, kembali masuk ke dalam.

Sekira pukul 20.50 WIB, ledakan besar terjadi persis didekat pintu masuk gerbang utama dekat tiang listrik. Diduga ledakan itu berasal dari tabung gas yang digunakan tahanan sebagai senjata. Narapidana terus melakukan pembakaran. Petugas kepolisian dan TNI mencoba masuk, namun upaya itu tidak berhasil. Sebab seluruh tahanan melakukan perlawanan. Mereka melempari dari dalam Lapas dengan batu-batu dan bom molotov.

"Yang bukan petugas keluar sekarang. Kami tidak tanggung jawab kalau ada apa-apa dengan kalian. Baik wartawan atau warga keluar semua. Sepertinya tahanan mau menjebol pagar depan ini. Kita ‘kan nggak tahu mereka buat persiapan apa di dalam. Ini tinggal nunggu jebolnya saja pagar ini. Tabung gas semua sudah mereka kuasai," tegas petugas kepolisian lainnya yang bernama Marpaung.

Salah seorang warga bernama Rita membenarkan asal muasal peristiwa tersebut akibat mati listrik. "Kalau padam listrik memang air tidak bisa hidup karena menggunakan mesin pompa. Tapi hal ini telah kita beritahu pihak PLN, akan tetapi hingga sore gardu depan tidak juga selesai diperbaiki," urainya.

Narapidana di Lapas Tanjung Gusta itu kira-kira berjumlah sekitar 2.700 orang termasuk tahanan teroris. Namun pihak kepolisian tidak bisa menduga-duga sebelum mengidentifikasi kejadian kebakaran ini. "Kita juga tidak pungkiri di Lapas juga terdapat tahanan teroris sebanyak 15 orang," jelas salah satu aparat. (far/mag-10/ban/ila/dik)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Napi Lapas Tanjug Gusta Kabur, Warga Diminta Melapor

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler