jpnn.com - JAKARTA - Pihak Indonesia Air Asia membenarkan rute Surabaya-Singapura sudah ditangguhkan alias dibekukan oleh Kementerian Perhubungan Indonesia. Menyikapi hal tersebut, AirAsia Indonesia terkesan tidak mau berpolemik.
"Kami menyadari pemerintah sedang melakukan proses evaluasi untuk menyelidiki permasalahan ini. Dalam hal ini, manajemen AirAsia akan sepenuhnya bekerja sama dengan pemerintah dalam mengevaluasi,'' ujar Presiden Direktur AirAsia Indonesia, Sunu Widyatmoko, seperti dilansir AFP, Sabtu (3/1).
BACA JUGA: Status QZ8501: Kemenhub Larang Terbang, Singapura Izinkan Mendarat
Sunu menolak mengomentari masalah pembekuan rute ini hingga pemerintah menyelesaikan penyelidikan.
"Kami, manajemen AirAsia, tidak akan membuat komentar atau pernyataan dalam periode proses evaluasi, sampai laporan evaluasi selesai," tegasnya.
BACA JUGA: Mulai Pesimis Temukan Jenazah
Sebelumnya, pihak Kemenub membekukan rute terbang Air Asia Surabaya-Singapura per 2 Januari kemarin. Dalam surat pembekuan juga mengatakan, pelanggan yang telah memesan tiket AirAsia Surabaya-Singapura harus dikompensasi dengan tiket maskapai penerbangan lain sesuai ketentuan yang berlaku, atau bisa juga dengan alternatif dialihkan tetap dengan AirAsia, misalnya ke Jakarta dahulu baru ke Singapura. (adk/jpnn)
BACA JUGA: Pintu Terbuka, Artinya Air Masuk ke Dalam Pesawat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gunakan Jasa Pawang Ombak, Dandim: Tahu Dari Mana?
Redaktur : Tim Redaksi