Tisnawati juga melakukan aksi walk out dan mengatakan bahwa nota keberatan yang ia sampaikan adalah untuk rakyat Bali yang menjadi konstituennya
BACA JUGA: RI Tuan Rumah Konfrensi Kemanusiaan
“Saya harus memperjuangkan aspirasi daerah pemilihan saya,” tegasnya kepada pers usai walk out.Tisnawati juga berharap agar fraksi-fraksi yang mendukung RUU Pornografi ikut mendengarkan aspirasi rakyat, bukan hanya di Bali tetapi juga di provinsi lain yang menolak RUU Pornografi.
Tercatat dua fraksi melakukan walk out, yakni Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (FPDIP) dan Fraksi Partai Damai Sejahtera (FPDS).
Pihak pemerintah yang diwakili Menteri Agama Maftuh Basyuni mengatakan, RUU Pornografi sangat ditunggu masyarakat karena materi pornografi beredar di berbagai media dan membahayakan anak-anak
Menag juga menyatakan RUU Pornografi sudah memperhatikan kebhineka tunggal ikaan, termasuk memperhatikan adat istiadat
BACA JUGA: Munarman Juga Divonis 1,5 Tahun
RUU ini memberi perlindungan hukum terhadap masyarakat dan disebutnya sebagai non diskriminasiSekedar informasi, RUU Pornografi sempat berlarut-larut pembahasannya di DPR, karena ada sejumlah warga masyarakat yang menentang RUU tersebut
BACA JUGA: Dengar Vonis, Pendukung Habib Rizieq Pingsan
Sejumlah LSM juga menolak RUU tersebut, seperti Masyarakat Sipil Tolak Pengesahan RUU Pornografi, Indonesia ACT, Jaringan Kerja Prolegnas Pro Perempuan, Aliansi Pelangi Antar Bangsa, Aliansi Rakyat Miskin dan sejumlah LBH seperti LBH Apik Jakarta, Arus Pelangi, Kapal Perempuan, Kalyanamitra, Solidartas Perempuan, PBHI, LBH Jakarta, Kontras, KPI Jakarta, ELSAM, dan lainnya.(eyd)BACA ARTIKEL LAINNYA... Habib Rizieq Langsung Banding
Redaktur : Tim Redaksi