Ryamizard: Kalau Ada yang Memecah Belah Ulama, Seret ke Sini

Sabtu, 12 November 2016 – 07:48 WIB
Ryamizard Ryacudu. Foto: Miftahulhayat/dok.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu mengapresiasi aksi damai pada 4 November 2016.

Hal tersebut menunjukkan bahwa agama Islam di Indonesia adalah Islam yang damai.

BACA JUGA: Hasyim Muzadi: Negara Tak Boleh Buru-buru Memihak

Diharapkan, kedamaian di tanah air bisa menjadi contoh bagi Islam di negara lain, terutama di Timur Tengah yang selalu diliputi konflik.

Adapun seputar substansi unjuk rasa, Ryamizard pribadi mengimbau semua pihak bersabar.

BACA JUGA: Wah! Aksi Demo 411 Resmi Masuk Situs Ensiklopedi Wikipedia

”Marilah kita menunggu proses hukum yang sedang dijalani untuk Pak Ahok,” ujarnya.

Sementara terkait silaturahmi tokoh Islam, ia sendiri mengaku telah memprakarsai aktivitas tersebut sejak lama.

BACA JUGA: Babak Baru Kisruh Keluarga Mario Teguh

Tidak hanya ketika terjadi masalah saja, pemuka agama Islam dikumpulkan.

Bahkan, ketika ada sosialisasi Bela Negara, para ulama juga diundang untuk menyelaraskan ide tersebut.

Atas dasar itu, Ryamizard berani pasang badan melindungi para ulama.

Menurutnya, tidak ada satupun yang bisa memecah belah pemuka agama Rahmatan Lil Alamin ini.

”Kalau ada yang memecah belah ulama, seret aja ke sini, gebukin rame-rame,” tegas Ryamizard. (adn/sam/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Alasan Jokowi Bertemu Ulama dan Ormas Islam Usai Demo 4/11


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler