jpnn.com - JAKARTA - Presiden Direktur Lion Air Group Edward Sirait menjelaskan mengenai insiden tabrakan yang terjadi antara pesawat Batik Air dengan Trans Nusa di Bandara Halim Perdanakusuma, Senin (4/4) malam.
Menurut Edward, pesawat Batik dengan rute Halim Perdanakusuma-Ujung Pandang PK-LBS sudah di-release untuk take off oleh menara pengawas (ATC). Namun, bersenggolan dengan pesawat Trans Nusa.
BACA JUGA: BARR! Batik Air Tabrakan dengan Trans Nusa
"Dan sewaktu melakukan proses take off bersenggolan dengan pesawat Trans Nusa yang saat itu sedang ditarik oleh traktor (dalam proses pemindahan)," ujar Edward, Senin (4/4) malam.
"Karena hal itu pilot memutuskan untuk membatalkan take off (aborted take off) untuk memastikan keselamatan penumpang," sambung Edward.
BACA JUGA: Pesawat Tabrakan, Bandara Halim Langsung Ditutup
Mengenai penyebab pasti hingga dua pesawat bersenggolan, pria yang akrab disapa Edo ini belum bisa menjelaskan secara detail.
"Terkait dengan apa yang terjadi, kami akan menunggu hasil penyelidikan dari lembaga yang berwenang", tandas Edo. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Keluarga Sanusi Antar Surat buat Gerindra, Isinya?
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Tegaskan Baru Cegah Dua Orang Terkait Kasus Sanusi
Redaktur : Tim Redaksi