jpnn.com, PEKALONGAN - Aspirasi yang menginginkan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) A Muhaimin Iskandar maju sebagai calon wakil presiden pada Pemilu 2019 mendatang terus bergulir. Aspirasi itu juga terdengar saat Muhaimin menghadiri acara semaan dan khataman Alquran di Alun-alun Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu (18/11).
Sebenarnya Cak Imin -panggilan Muhaimin- hadir di Pekalongan untuk kegiatan Nusantara Mengaji yang digagasnya. Namun, di acara yang dihadiri puluhan ribu santri dan warga Nahdatul Ulama (NU) itu, Cak Imin dideklarasikan sebagai calon wakil presiden.
BACA JUGA: Cak Imin Ajak Warga Kota Batik Gelorakan Aswaja
Hanya saja, Cak Imin tak mau reaktif. Meski mengapresiasi aspirasi yang muncul, politikus yang digelari Panglima Santri itu tak mau buru-buru mengamini dukungan yang mengalir.
"Saya merespons seluruh aspirasi, di mana-mana pada menginginkan saya maju di wapres. Kita lihat waktu, karena pilpres masih lama,” ujarnya usai mengikuti khataman Alquran.
BACA JUGA: Golkar Berpotensi Batal Dukung Jokowi, JK Bisa jadi Capres
Cak Imin mengaku butuh waktu untuk menyikapi aspirasi yang terus bermunculan. “Silakan nanti kita lihat perkembangan akhir tahun," lanjutnya.
Yang pasti, politikus asal Jombang itu menghormati aspirasi yang terus mengalir. Sebab, dia makin terpompa untuk terus mengabdi. patut
BACA JUGA: Cak Imin Nonton Wage, Ini Ulasannya untuk Kids Zaman Now
“Ini memotivasi diri saya untuk terus berbuat terbaik bagi bangsa,” ujarnya usai khataman yang juga dihadiri Ketua Dewan Penasehat Nusantara Mengaji KH Ahsin Sako Muhammad dan Bupati Tegal Ki Enthus Susmono.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hmmm... Anies Berpeluang Dicapreskan jika JK Pimpin Golkar
Redaktur : Tim Redaksi