Sabu 107,44 Kg Dimusnahkan, Bea Cukai Batam Tegas Perangi Narkoba

Selasa, 12 Oktober 2021 – 18:34 WIB
Bea Cukai Batam bersama Polresta Barelang melakukan pemusnahan sabu sebanyak 107,44 Kg pada Rabu (6/10). Foto: Bea Cukai

jpnn.com, BATAM - Bea Cukai kembali menegaskan komitmennya dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagai comunity protector (pelindung masyarakat) dari masuknya barang-barang terlarang, seperti narkotika ke Indonesia.

Penegasan ini disampaikan Kasubdit Komunikasi dan Publikasi Bea Cukai Tubagus Firman Hermansjah, Selasa (12/10).

BACA JUGA: Brigjen Toga Sebut 31 Orang Terlibat Narkoba di Kampus USU, Ini Daffarnya

Firman juga menyampaikan penanganan narkotika perlu dilakukan secara terintegrasi dan paralel dengan kebijakan nasional sehingga diperlukan kerja sama antarinstansi penegak hukum dengan tetap menghormati tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing.

Dia menyebutkan salah satu bentuk sinergi Bea Cukai dan Polri dalam penanggulangan kasus narkotika terlaksana di Batam.

BACA JUGA: BNNP Sumut Bongkar Kasus Narkoba di Kampus USU, Luhut Angkat Bicara

Pada 6 Oktober lalu, Bea Cukai Batam dan Bea Cukai Kepulauan Riau bersama Satresnarkoba Polresta Barelang memusnahkan barang bukti sabu seberat 107,44 kilogram.

"Kegiatan tersebut merupakan penindakan hasil sinergi Bea Cukai dan Polri sebagai wujud komitmen bersama untuk menuntaskan apa yang telah kita lakukan bersama dalam memerangi peredaran narkoba," kata Firman.

BACA JUGA: Habib Aboe Beri Catatan Penting, Mulai soal Pembobolan Bank Jatim hingga Narkoba 

Pemusnahan sabu tersebut merupakan tindak lanjut dari dua penindakan yang terjadi di Perairan Nongsa, 5 September, dan pintu keluar Pelabuhan Harbour Bay pada 14 hari kemudian (14/9).

“Untuk penindakan di Perairan Nongsa, Bea Cukai Kepri dan Bea Cukai Batam berhasil mengamankan 107.258 gram sabu. Untuk di Harbour Bay berhasil mengamankan 1.035 gram sabu,” rincinya.

Firman menambahkan tidak semua barang bukti narkotika dimusnahkan, karena sebagian kecilnya disisakan untuk barang bukti sidang.

“Kami sisihkan beberapa gram barang bukti untuk kebutuhan laboratorium dan persidangan,” jelasnya.

Dia berharap sinergi serupa akan terus ditingkatkan untuk memaksimalkan pemberantasan narkotika. (mrk/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler