Sah, Jambore Nasional ke-7 Persatuan Islam Resmi Diluncurkan

Kamis, 22 Juni 2023 – 11:59 WIB
Empat Otonom Persis menggelar acara peluncuran Jambore Nasional (Jamnas) ke-7 Pelajar dan Mahasiswa Persatuan Islam se-Indonesia di Aula Gedung Sate, Bandung, Rabu (21/7/23). Foto: Dok. Persis

jpnn.com, JAKARTA - Empat Otonom Pelajar dan Mahasiswa Persatuan Islam (PERSIS) ialah Himpunan Mahasiswa Persis, Himpunan Mahasiswi Persis, Ikatan Pelajar Persis, dan Ikatan Pelajar Persis Putri menggelar Grand Launching atau peluncuran Jambore Nasional (Jamnas) ke-7 Pelajar dan Mahasiswa Persatuan Islam se-Indonesia di Aula Gedung Sate, Bandung, Rabu (21/7/23).

Pelaksanaan Jambore Nasional ke-7 pada tahun ini merupakan hasil dari kolaborasi empat otonom kader muda persis dengan mengusung tema 'Kolaborasi Pelajar dan Mahasiswa Persis: Berdaya, Berkarya, Digdaya untuk mewujufkan Indonesia Emas 45'.

BACA JUGA: PP Hima Persis Mengkritisi Ekspor Pasir Laut, Begini Catatannya

Ketua pelaksana Rizal Faturohman dalam sambutannya mengatakan momen ini untuk merekatkan ukhuwah dan juga tali persaudaraan terutama para santri akan wilayah dan karakter setiap pesantrennya.

Dia menyebut inovasi dalam kolaborasi baru ini menjadi perhatian khusus untuk meneguhkan dan meneruskan perjuangan para pendahulu Persis tentang silaturahmi antardaerah dan generasi muda seluruh Indonesia.

BACA JUGA: Ramadhan Sananta Pilih Persis Solo meski Ada Klub Lain dengan Tawaran Lebih Tinggi

Selain itu, Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Persis Rifqi Rifyal Rizaldi menjelaskan bahwa pelajar dan mahasiswa Persis merupakan satu kekuatan dan juga sebuah potensi yang harus dikembangkan dan mendapatkan perhatikan khusus sebagai pelanjut bagaimana Persis dan Indonesia akan berkembang maju di masa depan.

Jambore Nasional ke-7 ini sebagai bentuk keseriusan agar dapat bersaing menjadi salah satu generasi unggul di masa yang akan datang dan menjadi sektor strategis sebagai salah satu bentuk dakwah di Persatuan Islam yang menguasai segala bidang.

BACA JUGA: Persija Jakarta Datangkan Pemain Eks Persis Solo Asal Jepang

Ketua Bidang Tarbiyah Pimpinan Pusat Persatuan Islam Ustaz Dr. Tiar Anwar Bahtiar menegaskan acara yang bersifat kepesantrenan harus ditonjolkan. Pasalnya, ini adalah acara kader muda Pesantren Persis.

Lebih dari itu, dia mengatakan istilah santri punya kekuatan khusus dan menjadi kekuatan sejarah Persis, yang daluhu dipimpin dan dikembangkan oleh santri.

Sekretaris Umum Persatuan Islam Dr. KH. Haris Muslim menjelaskan sejarah Persis tidak bisa dipisahkan dari pendidikan. Pendidikan tidak bisa dipisahkan dari santri atau pelajar.

“Santri ialah potensi terbesar yang Persis miliki. Maka harus mengelola dengan baik makan potensi tersebut menjadi yang terbaik bagi masa depan jamiyyah,” ujar dia dalam sambutan sekaligus membuka acara tersebu.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler