Sah, Komjen Listyo Sigit Prabowo Calon Kapolri Pilihan Jokowi

Rabu, 13 Januari 2021 – 12:21 WIB
Komjen Listyo Sigit Prabowo. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Teka-teki siapa calon Kapolri yang akan ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggantikan Jenderal Idham Azis akhirnya terjawab sudah.

Pada hari ini, Rabu (13/1), Presiden Jokowi secara resmi mengirimkan Surat Presiden (Surpres) ke DPR yang berisi nama Kepala Bareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon Kapolri.

BACA JUGA: Analisis Ridlwan Habib jika Komjen Listyo Sigit Prabowo Ditunjuk Jadi Calon Kapolri, Tajam!

Surpres itu diantar oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno kepada Ketua DPR Puan Maharani.

Komjen Sigit merupakan calon tunggal Kapolri pilihan Presiden Jokowi yang akan menggantikan Idham Azis yang pensiun Februari 2021 nanti.

BACA JUGA: Jokowi Divaksin, Lalu Tertawa dan Berkata..

"Seperti yang saya sampaikan surpres telah kami terima dari Bapak Presiden,  yang mana Bapak Presiden menyampaikan usulan pejabat Polri ke depan dengan nama tunggal yaitu, Bapak Drs Listyo Sigit Prabowo," kata Puan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (13/1).

Listyo akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan sebagai calon Kapolri di Komisi III DPR.

BACA JUGA: Irjen Rikwanto: Kalau Masih Membandel, Jangan Salahkan Aparat Bertindak Lebih Keras

Puan menjelaskan, hasil fit and proper test tersebut nantinya akan dibawa ke Rapat Paripurna DPR untuk mendapat persetujuan dewan.

"Proses akan ditempuh selama 20 hari sejak surat presiden diterima yaitu hari ini Rabu 13 Januari 2021," ujar cucu Proklamator RI Bung Karno, itu.

Puan memastikan DPR akan menjalankan proses tersebut sesuai ketentuan perundang-undangan dan mekanisme yang berlaku.

"Kita (publik) dapat segera mengetahui apakah Kapolri yang ditunjuk Presiden mendapatkan persetujuan dari DPR," ungkap politikus PDI Perjuangan itu.

Sebelumnya Ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Mahfud MD mengaku sudah menyetor lima nama calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis yang pensiun Februari 2021 kepada Presiden Jokowi.

Lima nama itu adalah Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono (Akpol 1988A), Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar (Akpol 1988A), Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo (Akpol 1991), Kepala Lemdiklat Polri Komjen Arief Sulistyanto (Akpol 1987), dan Kabaharkam Komjen Agus Andrianto (Akpol 1989).

Dari lima nama itu, Sigit adalah yang termuda dari sisi angkatan. Dia merupakan Kabareskrim menggantikan Jenderal Idham Azis yang kala itu diangkat menjadi Kapolri.

Nama Listyo juga sudah tidak asing lagi di Korps Bhayangkara. Polisi kelahiran Ambon, Maluku, 5 Mei 1969 ini selama kariernya menduduki jabatan penting, salah satunya menjadi ajudan Presiden Joko Widodo selama dua tahun, yakni 2014-2016.

Alumnus Akpol 1991 itu juga pernah menjadi Kapolresta Surakarta pada 2011. Saat itu, Jokowi masih menjabat wali kota Surakarta.

Saat Jokowi menjabat gubernur DKI Jakarta pada 2012, Listyo kemudian bertugas di Asubdit II Dittipidum Bareskrim Polri. Bermarkas di Mabes Polri.

Sejumlah jabatan strategis lain juga pernah diemban Sigit. Antara lain, Kapolres Pati, Kapolres Sukoharjo, Wakapolres Kota Besar Semarang, Kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri, Dirreskrimum Polda Sultra.

Sigit merupakan jenderal pertama di angkatannya. Pangkat brigadir jenderal disandangnya saat dipercaya menjadi Kapolda Banten 2016 lalu.

Bintang Sigit terus bersinar. Pada 2018, bintangnya bertambah satu saat dipercaya menjabat Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Mabes Polri. Sigit pun meraih bintang tiga atau Komjen setelah resmi menjabat sebagai kepala di badan berlambang busur panah itu.(boy/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler