jpnn.com, JAKARTA - Salah satu pembalap Indonesia binaan Astra Honda Racing Team, Andi Farid Izdihar, akhirnya bisa membalap di Grand Prix (GP) Moto2 semusim penuh, tahun depan.
Andi Gilang, sapaan karibnya, akan bernaung di bawah payung Honda Team Asia (HTA). Di Moto2, Andi akan menemani pembalap Thailand, Somkiat Chantra.
BACA JUGA: Andi Gilang Mampu Finis ke-7 di Balap Ketahanan Dunia
Lahir di Bulukumba, Sulawesi Selatan, 22 tahun lalu, Andi merupakan salah satu lulusan pertama Astra Honda Racing School (AHRS), ajang yang dibentuk AHM sebagai pijakan awal pembinaan balap berjenjang.
Sejak lepas dari pembinaan awal tersebut, deretan prestasi Andi terus terukir.
BACA JUGA: KTM Korbankan Moto2 Guna Memperkuat Kiprahnya di Moto3 dan MotoGP
Di ajang CEV Moto2 World Championship, Andi sudah melahap tiga seri melalui wildcard di Catalunya, Jerez, dan Albacete. Hasilnya pun tidak mengecewakan.
Wildcard Andi tersisa satu untuk digunakan pada seri terakhir di Valencia, November 2019. Dia juga sudah pernah mencicipi atmosfer ketat balapan kelas dunia saat menggantikan Dimas Ekky Pratama di Honda Team Asia pada GP Moto2 2019 di sirkuit Misano, Italia.
BACA JUGA: Marquez Bersaudara Juara di Le Mans, Yang Tua di MotoGP, Yang Kecil Moto2
”Selamat untuk Andi Gilang, lulusan pertama AHRS yang mampu menembus balap Grand Prix. Semoga Andi Gilang mampu konsisten, berjuang dengan mental juara hingga menginspirasi pebalap Indonesia lainnya untuk mencapai mimpi berlaga di kancah dunia,” ungkap Deputy GM Marketing Planning and Analysis AHM, Andy Wijaya. (mg8/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha