Saham PTDI Dijual ke Tiongkok?

Rabu, 03 Mei 2017 – 04:21 WIB
Helikopter buatan PTDI yang dianggap banyak pihak lebih bagus dari AW101. Foto : dok jpnn

jpnn.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengkonfirmasi tidak ada penjualan BUMN Industri Strategis PT Dirgantara Indonesia (PTDI) yang dilakukan pemerintah kepada pihak asing.

Hal itu disampaikan terkait beredarnya isu di media sosial terkait penjualan BUMN Industri Strategis PT Dirgantara Indonesia ke Tiongkok.

BACA JUGA: Kementerian BUMN Rombak jajaran Direksi PT Brantas Abipraya

"Kabar penjualan BUMN Industri Strategis PTDI oleh pemerintah Indonesia ke pihak asing atau Tiongkok itu tidak benar. Hoax," ujar Kepala Bagian Humas dan Protokol Teddy Poernama lewat sambunga telepon, Selasa (2/5).

Sebelumnya, Manager Hukum dan Humas PTDI Irfan Budiman dalam keterangan persnya, menegaskan berita yang beredar di WhatsApp dan media sosial tentang penjualan PTDI merupakan bohong atau hoax.

BACA JUGA: TOP! BUMN bersinergi salurkan Dana CSR Sekitar Rp 36 miliar

"Industri Pertahanan dilindungi UU No.16 Tahun 2012 yang terjamin oleh negara eksistensinya, dengan demikian tidak boleh sebagian atau seluruh sahamnya dijual kepada pihak manapun dan 100 persen milik Negara Kesatuan Republik Indonesia," jelas dia.

Dengan adanya kabar ini, Kementerian BUMN bersama-sama PTDI mengimbau kepada semua pihak untuk bijak dalam menyampaikan informasi, terutama berita yang tidak jelas sumbernya.

BACA JUGA: Kapolri Saksikan Kerja Sama BUMN Geo Dipa dengan Kepolisian

Dukungan dari semua pihak sambung Irfan, dibutuhkan untuk mendukung kemandirian Industri Dirgantara Indonesia demi kemajuan bangsa Indonesia.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri BUMN Tunjuk 3 Direktur Baru ASDP


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler