jpnn.com, JAKARTA - Akun media alternatif berbasis di Instagram, Folkative menyajikan informasi berita entertainment, pop culture hingga yang sedang viral di tanah air.
Media alternatif yang memiliki lebih dari 3 juta followers ini ternyata dibuat oleh Kenneth William sejak 2018.
BACA JUGA: Gandeng CXO Media, Pegadaian Ajak Generasi Muda Melek Investasi
"Kami memiliki visi dan misi untuk menjadi satu pintu informasi bagi kaum muda mengeksplorasi buda kreatif bangsa, tetapi dikemas secara fun dan mudah dimengerti," kata Kenneth, CEO Folkative dalam keterangannya, Rabu (24/8).
Folkative dibentuk dari keresahan Kenneth William melihat belum banyak platform yang memberikan informasi mengenai karya dan kehidupan dari para digital content creator, 4 tahun lalu.
BACA JUGA: Apeksi Tantang Anak Muda Kreatif di Youth City Changers
Sementara itu, pada tahun tersebut banyak sekali content creator yang bermunculan dengan karya-karyanya yang luar biasa.
Selain memberikan informasi terbaru bagi kaum anak muda, Folkative juga memiliki ciri khas di setiap postingan berupa tulisan dengan desain simple yang mudah dibaca.
BACA JUGA: Startup Syariah Ajak Anak Muda Geliatkan Industri Halal
"Namun, langsung to-the-point kepada para pembacanya, sehingga bisa dilihat engagement yang dihasilkan dari satu postingan memiliki impact yang luar biasa," ujarnya.
Pada 2022, Folkative meluncurkan dua akun Instagram, yaitu GrowthHacker dan TheInsideScoop guna menjangkau pangsa pasar lebih luas dan menjadi one stop portal solution bagi anak muda bangsa dalam mengeksplorasi budaya kreatif muda bangsa.
Dijelaskan Kenneth, Growth Hacker lebih berfokus pada bagaimana anak muda dapat "growth-hacking" kehidupan mereka agar sukses.
Brand ini diproyeksikan akan memiliki platform edukasi sendiri dan menjadi wadah bagi anak muda untuk saling belajar, bertukar ilmu dan pengalaman.
Akun TheInsideScoop ini platform diskusi terbuka bagi Gen Z untuk mengekspresikan diri secara bebas melalui pendapat mereka tentang masalah budaya yang paling banyak dibicarakan.
"Dengan mengunggah topik terkait sosial, kami juga ingin generasi ini lebih aktif dan kritis terhadap apa yang mereka lihat di media sosial," sebutnya.
Folkative berada di bawah bendera Folkative Group, sebuah perusahaan induk pemasaran, periklanan, dan hubungan masyarakat.
Mereka berfokus dalam strategi merek, transformasi digital, media sosial, kreatif dan keterlibatan pelanggan. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh