SaladStop! Ajak Cermat Bersikap Demi Pelestarian Lingkungan Hijau

Senin, 02 Maret 2020 – 23:14 WIB
SaladStop! membuka gerai terbaru di PIK Avenue lantai GF, Jakarta Utara pada Kamis, (27/2). Foto: dok SaladStop!

jpnn.com, JAKARTA - SaladStop!, gerai spesialis makanan sehat terbesar di Asia dan Eropa, secara resmi membuka gerai terbaru di PIK Avenue lantai GF, Jakarta Utara pada Kamis, 27 Februari 2020. Gerai ini merupakan cabang ke-14 di Indonesia.

Tidak hanya itu saja, penggemar menu salad yang segar dapat bersantai menikmati salad dengan nuansa interior yang cerah dan asri, di mana area dining dirancang dengan banyak tanaman hijau dan jendela kaca di satu sisi di dalam gerai.

BACA JUGA: Lina Akhirnya Ungkap Alasan Potong Organ Vital Suaminya, Oh Ternyata

”Kami sukses menjagokan slogan kampanye Eat Wide Awake dan Trust Food Again sejak tahun 2009 di 65 gerai yang tersebar di 9 negara, di mana SaladStop! mengajak masyarakat untuk lebih peduli akan produk yang publik konsumsi,” ujar Co-Owner dan Director, SaladStop!, Katherine Desbaillet-Braha, melalui rilis tertulisnya, Senin (2/3/2020).

Dia mengatakan, SaladStop! selalu berusaha untuk menyajikan informasi nutrisi dari setiap bahan makanan yang digunakan dan produk yang ditawarkan dengan seakurat mungkin.

BACA JUGA: Pembunuh Sadis Ini Menyerahkan Diri Lantaran Tak Sanggup Terus Dihantui Wajah Korban

”Dengan fitur kalkulator nutrisi di situs saladstop.co.id, para pelanggan, terutama mereka dengan kebutuhan nutrisi spesifik, dapat semakin yakin dan percaya dengan rangkaian sajian makanan di SaladStop!,” tuturnya.

Dia menegaskan pentingnya praktek usaha yang bertanggung jawab serta memberikan nilai lebih bagi lingkungan sekitar.

BACA JUGA: Innalillahi, Sheila Prili Meninggal Dunia dalam Kamar, Kondisinya Menghitam

”Sejak pertama kali kami memulai bisnis ini, kami telah mengembangkan usaha dengan mengintegrasikan aspek sustainability ke dalam strategi jangka panjang kami dengan berusaha berkontribusi secara positif dalam menjawab tantangan global paling mendesak, seperti produksi limbah dan keamanan pangan. Kami berkomitmen untuk melestarikan sumber daya alam bumi dengan menggunakan energi dan sumber air secara hemat dan efisien,” katanya.

Pihaknya secara aktif menantang diri untuk menemukan mitra yang berbagi pemikiran, semangat, dan etos serupa, sembari terus mengedukasi dan menggerakkan masyarakat lebih ramah terhadap lingkungan.

”Dengan pengenalan target non-keuangan baru kami serta jalinan kerjasama strategis dengan beberapa organisasi dan perusahaan dari berbagai industri, berbagi ide dan menjalankan ide terbaik kami tentang sustainability, kami berusaha mendorong perubahan ke arah sistem ketahanan pangan berkelanjutan,” lanjut Katherine.

Selaras dengan semangat usaha keberlanjutan yang diusung SaladStop! Public Campaign Specialist WWF-Indonesia, Margareth Meutia menjelaskan, pihaknya sangat mengapresiasi upaya SaladStop! dalam menjalankan praktik usaha yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.

Dia mengatakan, hingga 2019, WWF-Indonesia menjalankan berbagai kampanye serupa yaitu, ‘Beli Yang Baik’ untuk mendorong perubahan gaya konsumsi menjadi lebih bertanggung jawab dan menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan, ‘Pangan Bijak Nusantara’ yang mempromosikan ketahanan pangan lokal; program edukasi pendidikan pembangunan yang berkelanjutan untuk kaum muda; pemanfaatan hasil hutan bukan kayu dan ekowisata yang berkelanjutan untuk masyarakat adat; serta produksi perikanan dan rotan yang bertanggung jawab.”

”Sedangkan pada tahun 2020, kami terus menjalankan serangkaian kampanye dan program pemberdayaan terkait produksi dan konsumsi yang berkelanjutan. Kami pun dengan senang hati menjalin kerja sama dengan semua pihak guna mengarusutamakan dan mengawal pentingnya isu ini,” imbuhnya.

Walaupun saat ini belum menjadi mitra kerja SaladStop!, namun WWF-Indonesia mendukung penuh praktik usaha yang dijalankan oleh SaladStop! dan optimistis dapat bersinergi di kemudian hari.

SaladStop!, meneruskan sustainability yang tengah digencarkan, seperti penggunaan 70 persen lampu LED untuk semua gerai pada tahun 2020, membangun sistem kompos di semua gerai di Singapura pada 2020, hingga memperkenalkan gerai bebas plastik perdana pada tahun 2021.

Marketing Manager, SaladStop! Indonesia, Rendy Lukita antusias mengungkapkan beberapa rencana strategis ekspansi perusahaan pada tahun ini.

”Saat ini kami sedang fokus untuk terus meningkatkan pelayanan konsumen terbaik di semua gerai yang tengah beroperasi. Tetapi, kami juga punya banyak menu musiman dan kolaborasi kreatif apik bersama brand lain yang akan mewarnai tahun 2020. Tidak hanya itu saja, kami tengah mempersiapkan pembukaan gerai perdana kami di Bali,” pungkasnya.(jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler