jpnn.com, JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional di DPR Saleh Partaonan Daulay berharap fasilitas kesehatan untuk pelayanan Covid-19 bisa diakses masyarakat secara merata.
Anggota Komisi IX DPR itu menjelaskan saat rapat dengan Kementerian Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan, dia sempat menyebut ada dua orang sepupu istrinya meninggal dunia pekan lalu akibat Covid-19.
BACA JUGA: Bang Saleh: Kenapa TKA asal China Ini Menjadi Istimewa?
"Saya menyebut bahwa saya sempat menghubungi RSPI Sulianti Saroso. Karena masih dalan antrean, akhirnya terlambat dan tidak tertolong" kata Saleh dalam keterangan tertulisnya yang diterima JPNN.com, Rabu (14/7).
Saleh juga menjelaskan kejadian yang dihadapi anggota DPR Fraksi PAN John Siffin Mirin, yang meninggal dunia beberapa waktu lalu karena terlambat dibawa ke ruang ICU.
BACA JUGA: Mbak Rerie Sarankan Pemerintah Lakukan Ini Agar Fasilitas Kesehatan tak Kolaps
Menurut Saleh, dari kejadian ini, rekan separtainya Rosaline Rumaseuw lantas mengusulkan perawatan khusus bagi anggota DPR.
Namun, Saleh meluruskan pernyataan rekannya tersebut.
BACA JUGA: Kematian Akibat COVID-19 Makin Tinggi, Kemenkes Usulkan Pembatasan Diperketat Lagi
“Saya menyebut di dalam rapat tersebut bahwa apa yang disampaikan Bu Rosaline sangat emosional, dan dalam situasi duka. Itu disampaikan bukan hari hatinya,” kata Saleh meluruskan.
Saleh kemudian menjelaskan bahwa apa yang disampaikannya dalam rapat tersebut tidak bermaksud untuk melebih-lebihkan pejabat ataupun anggota DPR.
Menurut Saleh, apa yang disampaikannya lebih kepada harapan bagaimana pemerintah menyiapkan fasilitas kesehatan yang mumpuni untuk merawat seluruh pasien Covid-19 tanpa terkecuali.
“Serta tanpa membedakan kelas sosial,” tegas wakil rakyat dari Dapil II Sumatera Utara itu.
Lebih lanjut Saleh pun menegaskan bahwa tidak ada niat dan arah pembicaraannya yang terkesan untuk membeda-bedakan masyarakat.
“Semua orang sama haknya dalam bidang pelayan kesehatan. Ini adalah amanat konstitusi yang harus dijaga,” pungkas Saleh. (mcr8/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Kenny Kurnia Putra