Sambangi Kiai-Kiai di Jatim, Zulhas Promosikan Politik Jalan Tengah

Rabu, 16 Maret 2022 – 22:38 WIB
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mempromosikan gagasan yang dia sebut sebagai ‘Politik Jalan Tengah’, saat melakukan safari kebangsaan di wilayah Tapal Kuda Jawa Timur. Foto dok pribadi

jpnn.com, JAWA TIMUR - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mempromosikan gagasan yang dia sebut sebagai ‘Politik Jalan Tengah’, saat melakukan safari kebangsaan di wilayah Tapal Kuda Jawa Timur.

Ide tersebut dia promosikan dalam bentuk buku saku yang dibagikan kepada Kiai-Kiai di Jember, Situbondo, hingga Probolinggo.

BACA JUGA: Zulhas Ingin Birukan Wilayah Tapal Kuda Jatim

“Sebenarnya saya ingin silaturahmi, sowan kepada para Kiai, untuk mendiskusikan gagasan-gagasan kebangsaan. Sekalian saya bawa oleh-oleh buku kecil yang baru saya tulis," ujar Zulhas sambil memperlihatkan buku saku berjudul ‘Politik Jalan Tengah: Gagasan Islam Tengah untuk Mewujudkan indonesia Emas 2045’ terbitan Amanat Institute.

Di Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah, buku itu diberikan Zulhas sebagai kenang-kenangan kepada KH Ahmad Azaim Ibrahimy dan jajaran pimpinan pondok.

BACA JUGA: Resmi Diluncurkan, BANANAS Siap Garap Pasar Quick Commerce Groceries

“Pemikiran Pak Zul dan PAN ini penting untuk bangsa saat ini. Saya baru kali ini mendengarkan penjelasan utuh," kata dia.

“Alhamdulillah bisa berkesempatan bertemu dan menjelaskan. Ternyata banyak yang belum terjelaskan PAN itu apa dan bagaimana," saut Zulhas.

BACA JUGA: LPEI Bangun UMKM Bersama Sinergi Indonesia Inklusi

Setelah dari Sukerejo, Zulhas dan rombongan bergerak ke Ponpes Walisongo. Di sana dia disambut KH Kholil As’ad Syamsul Arifin.

Zulhas juga kembali mendiskusikan pentingnya politik jalan tengah kepada Kiai Kholil.

“PAN meneruskan cita-cita pendiri bangsa, maka karakternya berdiri di tengah. Melanjutkan perjuangan Muhammadiyah, NU, dan lainnya. Tidak merasa paling benar. Yang problematis itu yang baru-baru, tidak meneruskan perjuangan pendiri republik. Bahkan mencoba menyoal kembali Pancasila," papar Zulhas.

Sampai saat ini Zulhas masih terus bersafari di Jawa Timur hingga Senin (21/3) mendatang. Pria berkacamata ini diagendakan mengunjungi pesantren-pesantren terkemuka di Jawa Timur.

Kemudian pada Rabu (17/3) Zulhas diagendakan mengunjungi Pesantren Syekh Abdul Qodir Jaelani di Probolinggo.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler