Sambangi Lokasi Banjir Gorontalo, Mensos Risma Salurkan Bantuan

Rabu, 29 September 2021 – 21:44 WIB
Mensos Tri Rismaharini bersama anggota Komisi VIII DPR RI Idah Syahidah Rusli Habibie saat menyalurkan bantuan kepada korban banjir dan longsor di Gorontalo, Rabu (29/9/2021) Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

jpnn.com, GORONTALO - Menteri sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyalurkan bantuan hingga ratusan juta rupiah bagi ribuan warga yang terdampak banjir dan tanah longsor di 2 desa di Kabupaten Gorontalo, Rabu (29/9).

Mensos yang didampingi anggota Komisi VIII DPR RI Idah Syahidah Rusli Habibie, anggota DPD RI dari Gorontalo Rahmijati Jahja, dan Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo langsung meninjau lokasi bencana alam di Desa Kayubulan, Kecamatan Limboto dan Desa Buhu, Kecamatan Talaga Jaya.

BACA JUGA: Pastikan Penyaluran Bansos Tepat Sasaran, Dirut BTN Lakukan Hal ini

Mensos yang baru saja tiba di Gorontalo langsung menyalurkan bantuan menggunakan perahu karet kepada warga yang masih bertahan di rumah mereka.

Mantan Wali Kota Surabaya itu mengungkapkan Kementerian Sosial sendiri sudah hadir kurang lebih hampir 2 minggu di lokasi terdampak banjir untuk membantu warga.

BACA JUGA: Setelah Tuduh Anies Baswedan Pembohong, Giring Sebut Nama Bu Risma

"Jadi, kami hampir dua minggu di sini. Jadi, bukan tidak ada perhatian pemerintah," tutur Mensos.

Mensos Risma juga menyarankan kepada Bupati Gorontalo untuk cepat menyelesaikan akar permasalahan agar bencana banjir tidak terjadi lagi.

BACA JUGA: Banjir Menerjang 7 Desa di Gorontalo, 1.300 Jiwa Terdampak

"Kalau saya melihat ini bagian dari danau, lalu dijadikan perumahan, pasti ada perbedaan ketinggian. Pasti ini daerah cekung. Oleh karena itu, saya minta pak bupati untuk mengusulkan pembuatan tanggul," lanjut Mensos.

Tak hanya memberikan bantuan, Mensos Risma juga meninjau posko layanan dukungan psikososial. Mensos berpesan agar anak-anak yang ada di posko pengungsian  tetap semangat dan tidak menyerah meski sering terdampak banjir.

"Meskipun kebanjiran harus semangat belajar, ya. Biar sukses," kata Mensos kepada anak-anak di posko pengungsian.

Anak-anak yang antusias dengan kedatangan Mensos mendoakan agar mensos untuk panjang umur dan sehat selalu.

"Terima kasih banyak ibu, sehat selalu dan panjang umur," tutur salah satu anak di posko pengungsian.

Di desa Kayubulan, Mensos menyalurkan bantuan berupa tenda gulung merah 168 lembar, matras merah 117 lembar, kasur merah 26 lembar, selimut merah 30 lembar, famili kit 45 paket, kid ware 22 paket, food ware 30 paket dan alat dapur keluarga 30 paket.

Sedangkan bantuan di Desa Buhu Kecamatan Talagajaya terdiri dari makanan siap saji 200 paket, makanan anak (biskuit) 20 paket, family kit 85 paket, food ware 26 paket, kit ware 21 paket, matras merah 162 lembar, tenda gulung merah 88 lembar, selimut merah 85 lembar, alat dapur keluarga 27 paket dan kasur merah 22 lembar.

Total bantuan yang disalurkan mencapai Rp 270.975.896 untuk 435 KK atau 1405 jiwa di dua lokasi tersebut.

Diketahui, Desa Kayu Bulan dan Desa Buhu yang dikenal sebagai kampung nelayan itu sudah menjadi langganan banjir. Terbaru, banjir menggenangi kawasan tersebut sejak hari Jumat (24/9) akibat curah hujan yang tinggi sehingga debit air Danau Limboto meluap.(mcr8/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur : Friederich
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler