jpnn.com, JAKARTA - Grup musik Cokelat terus konsisten mengeluarkan karya tentang nasionalisme terhadap bangsa dan negara. Setelah sukses lewat lagu 'Bendera' dan 'Garuda', kini band rock tersebut merilis single bertajuk 'Anak Garuda'.
Lagu Anak Garuda sebenarnya bukan murni lagu baru dari Cokelat. Band yang diisi Edwin, Ronny Febri, Jackline J Rossy, dan Axel itu mendaur ulang karya ciptaan Julianto Eka Putra, pendiri Yayasan Selamat Pagi Indonesia (YSPI) yang punya sekolah gratis di Kota Batu, Jawa Timur.
BACA JUGA: Prabowo Subianto Tidak Hadiri Upacara HUT RI ke-74 di Istana Negara, Mengapa?
"Yayasan ini punya sekolah gratis yang mendidik anak muda Indonesia sampai bisa mencapai jenjang pendidikan tinggi, mereka berasal dari berbagai agama, ras, daerah di Indonesia. Saat pertama kali gue mendengar kabar kolaborasi ini tentunya sangat tertarik. Akhirnya materi itu gue bawa ke Cokelat, dan kami semua excited untuk mengerjakannya,” kata Ronny, pemain bas Cokelat kepada JPNN.com, Jumat (16/8).
BACA JUGA: SMK Telkom Kedatangan Tamu Cokelat Band
BACA JUGA: Pemenang Kontes Festival Anak Mendapat Beasiswa dan Bertemu Jokowi
Cokelat mengaransemen lagu Anak Garuda dengan ciri khas musikalitas mereka. Bagi yang sudah akrab dengan lagu-lagu hit Cokelat sebelumnya, dijamin bakal langsung bisa mengenali karakter kuat di olahan aransemen lagu Anak Garuda. Tidak hanya enerjik dan mengobarkan semangat, namun juga mudah dicerna serta mengundang untuk dinyanyikan.
"Lagu ini berkarakter rock alternatif, menyajikan aransemen yang variatif, memperdengarkan berbagai bentuk bagan per bagan lagu khas ala Cokelat. Sebuah lagu enerjik bertema nasionalisme," ujar Edwin, gitaris Cokelat.
BACA JUGA: Suci Andrini: Tak Punya Apa-apa untuk Menolong Seseorang? Kita Punya Darah yang Bisa Didonorkan
"Kesatuan musik dan vokal lagu ini bertujuan untuk membuatnya menjadi dinamis, agar pendengar bisa tumbuh rasa semangat dan bangga terhadap Garuda, tumbuh percaya diri sebagai anak Indonesia,” sambungnya.
BACA JUGA: Jamrud dan Cokelat Bakal Gebrak Crossborder Atambua
Bagi Cokelat, lagu Anak Garuda benar-benar dipersembahkan untuk Indonesia. Apalagi momennya sangat pas karena dirilis pada Agustus, sehingga bisa diperdengarkan saat bangsa Indonesia tengah bersuka-cita memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke-74.
"Mudah-mudahan hasil kolaborasi ini bisa menjadi penyemangat lagi, setelah bangsa kita sempat ‘terpecah terbagi dua’. Bisa menjadi satu lagi, menjadi ‘Anak Garuda’ yang tidak memandang perbedaan, maju sebagai bangsa yang kuat dan hebat, menjadi bangsa yang bisa kita banggakan," imbuh Ronny.
Lagu Anak Garuda dari Cokelat yang diluncurkan melalui PRO M sudah bisa dinikmati di berbagai platform digital. Single tersebut nantinya juga akan menjadi lagu tema film layar lebar bertajuk ANAK GARUDA yang rencananya dirilis Januari 2020 mendatang. (mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lewat Lagu, Cokelat Ajak Masyarakat Gunakan Hak Suara di Pemilu 2019
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra