jpnn.com - JAKARTA - Penyidik KPK Novel Baswedan irit bicara setibanya di kediaman pribadinya, Jalan Deposito T, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (2/5) malam. Dia menolak menjawab pertanyaan awak media yang telah menunggu di depan rumahnya sejak pagi.
"Segala penyampaian silakan hubungi lawyer saya. Tadi saya sudah sampaikan di Kantor KPK sedikit banyaknya," kata Novel di halaman rumahnya.
BACA JUGA: Bebaskan Novel, Ini Kata Kapolri
Kedatangan Novel disambut belasan laki-laki yang mengaku sebagai warga setempat. Selawat dan takbir keluar dari mulut mereka mengiringi kembalinya kedatangan tersangka kasus dugaan penganiayaan itu ke rumahnya.
Sebelum masuk ke gerbang rumahnya, Novel meminta awak media tidak mengikuti. Orang-orang yang mengiringi kedatangannya pun tidak diizinkan masuk.
BACA JUGA: Ini Cara Pak Kiai agar WNI Terpidana Mati Tegar Jalani Eksekusi
"Saat ini saya ingin istirahat, sudah dulu ya mohon," ucap Novel yang telah ditunggu oleh istri dan anggota keluarganya yang lain di gerbang rumah.
Seperti diketahui, Novel ditangkap penyidik Bareskrim di rumahnya pada hari Jumat (1/5) dini hari. Dia dibawa untuk diperiksa terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap seorang pencuri sarang walet di Bengkulu pada tahun 2004.
BACA JUGA: Pulang ke Rumah, Novel Disambut Selawat
Kemarin siang, dia sempat ditahan pihak Bareskrim di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Bahkan pada sore harinya, pria yang memimpin satgas penyidik kasus korupsi simulator SIM itu dipindahkan ke Bengkulu untuk keperluan rekonstruksi. Novel akhirnya dibawa kembali ke Jakarta sore tadi dan langsung diserahkan pihak Bareskrim kepada KPK. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lobi Pimpinan KPK Loloskan Novel dari Penahanan
Redaktur : Tim Redaksi