jpnn.com, JAKARTA - Pertumbuhan penumpang angkutan udara pada 2018 mengalami kenaikan sebesar 6.35 persen.
Sampai dengan H+2 (18/6) total penumpang mencapai 2.390.501 dari 2017, yang sebesar 2.247.687.
BACA JUGA: Usai Lebaran, Harga Daging Ayam Naik Drastis
Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi usai melakukan kunjungan ke Posko Utama Nasional Lebaran di Bandara Soekarno Hatta, Selasa (19/6).
“Dari yang dilaporkan pertumbuhan penumpang angkutan udara naik sekitar 6 persen dari yang direncanakan sebesar 4 persen. Artinya apa yang kami rencanakan di mana okupansi naik dan para maskapai menggunakan pesawat yang lebih besar,” terang Budi.
BACA JUGA: Angka Lakalantas Turun Drastis, Korban Jiwa Nihil
Sedangkan total pesawat udara sampai dengan H+2 sebanyak 1.329. Jumlah ini naik sebesar 0.43 persen dari 2017 sebanyak 1.290 pesawat.
Terkait On Time Performance (OTP), mantan dirut AP II ini mengatakan OTP maskapai penerbangan mencapai 77 persen sehingga tidak ada keluhan adanya keterlambatan.
BACA JUGA: 4 Kiat Mengatur Pola Makan Usai Lebaran
“Hasil koordinasi antara Airnav, PT Angkasa Pura II, hasil OTP maskapai penerbangan mencapai 77 persen. Ini merupakan suatu prestasi yang baik. Dari hasil yang paling baik adalah tidak ada keluhan-keluhan berkaitan dengan keterlambatan atau delay pesawat,” tandas dia.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Harga Daging Ayam Potong Masih Tinggi
Redaktur & Reporter : Yessy