jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno bakal mengumpulkan para pimpinan perusahaan ojek online dalam waktu dekat. Hal ini menyusul banyaknya tindak kejahatan yang dilakukan oleh oknum driver.
"Jadi ini PR buat kami. Saya nanti langsung koordinasi dengan pemilik dan manajemen Grab, Gojek, maupun Uber dan yang lain juga," kata Sandi di Balai Kota DKI, Jumat (2/3).
BACA JUGA: 6 Driver Ojek Online Keroyok Preman Sampai Tewas
Menurut Sandi, ojek online memberikan manfaat dan memiliki sisi negatif. Karena itu, Sandi menilai tantangan ini harus segera diselesaikan.
"Bagaimana caranya pemerintah bekerja sama dengan masyarakat dan dunia usaha juga. Ini memastikan bahwa kekuatan ekonomi digital ini tidak menjelma menjadi ancaman masalah sosial," kata Sandi.
BACA JUGA: Sandi Berharap Pemilik Gedung Sediakan Tempat untuk PKL
Seperti diketahui, belakangan ini sejumlah tindak anarkistis dilakukan oleh ojek online. Antara lain, puluhan pengemudi ojek online merusak sebuah mobil Nissan X-Trail di underpass Senen, Jakarta Pusat, Rabu (28/2) malam.
Terbaru, enam pengemudi ojek online ditetapkan tersangka oleh Polres Jakarta Barat lantaran mengeroyok dua pemuda di Jalan Tubagus Angke, Kelurahan Angke, Tambora, Jakarta Barat, Selasa (13/2). Satu di antara korban meninggal dunia akibat insiden itu. (tan/jpnn)
BACA JUGA: Sandi: Tenaga Kerja Terlatih di Perhotelan Minim
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sandiaga Target Pariwisata Serap 2,4 Juta Tenaga Kerja
Redaktur : Tim Redaksi