jpnn.com, JAKARTA - Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19 menggelar gerakan nasional berbagi nasi bungkus untuk masyarakat yang terdampak virus corona.
Gerakan berbagi nasi bungkus ini digelar di delapan provinsi yang melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
BACA JUGA: Khusus Warga DKI, Tunggu ya Nanti Didatangi Sandiaga Uno dengan Mobil Khusus
Ketua Tim Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19 Sandiaga Uno turun langsung dalam kegiatan pembagian nasi bungkus yang digelar di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.
Dalam kegiatan itu, ada 300 nasi bungkus yang dibagikan untuk warga sekitar khususnya kalangan menengah ke bawah yang terdampak covid-19.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: 150 Orang Meninggal Misterius, Gaji Dosen, Jangan Rampas Kewenangan Presiden
Nasi bungkus itu sendiri dibeli dari warteg-warteg sekitar. Selain untuk berbagi, kegiatan ini juga diharapkan bisa membantu pendapatan penjual warteg yang menurun karena virus corona.
"Gimana mbak, pendapatan aman atau tidak?" tanya Sandiaga kepada pedagang warteg.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: TNI Siap Dikerahkan, Potensi Tsunami Nontektonik, Peringatan WHO
"Yah begitu pak. Menurun karena orang banyak di rumah. Tetapi alhamdulillah bapak borong makanan saya ini sangat membantu," jawab pedagang warteg.
Usai menyapa penjual warteg, Sandiaga kemudian membagikan nasi bungkus untuk warga sekitar.
"Semoga ini dapat membantu teman-teman semua. Ini gerakan nasional. Kami bagikan nasi bungkus gratis untuk berbuka puasa,” kata Sandiaga kepada warga.
Dalam kegiatan ini, Sandiaga dibantu oleh artis Prisia Nasution yang juga merupakan anggota Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini menambahkan, gerakan berbagi nasi bungkus ini akan terus digelar dalam beberapa hari ke depan. Tujuannya, masyarakat ekonomi menengah ke bawah bisa terbantukan dengan merata.
“Kami akan genjot beberapa minggu ke depan. Sehingga saat mencapai puncak (penyebaran) corona, masyarakat tetap terbantukan. Khususnya masyarakat kelas menengah ke bawah, daerah padat dan masyarakat prasejahtera,” pungkas Sandiaga. (cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan