Sandiaga: Teknopreneur Ciptakan Peluang Usaha di Tengah Pandemi

Kamis, 25 Juni 2020 – 22:57 WIB
Sandiaga Uno. Foto: Antara

jpnn.com, JAKARTA - Pengusaha muda Sandiaga Uno berharap teknologi clean energy atau energi terbarukan dapat dikembangkan di Indonesia.

Dengan demikian, teknopreneur dan industri otomotif nasional ke depannya makin menggeliat.

BACA JUGA: Sandiaga Uno Tetap Gencar Lakukan Rapid Test Massal di Era New Normal

"Seperti diketahui, industri otomotif dapat merangkul banyak UMKM dan talenta-talenta muda Indonesia," jelas Sandi dalam webminar Inotek Foundation bertajuk Seribu Teknopreneur, Seribu Pekerjaan, Kamis (25/6).

Dia berharap ke depannya tidak hanya akan mendorong clean energy, tetapi juga mendorong industri otomotif ramah energi.

BACA JUGA: Sandiaga Uno Berharap Pemerintah Genjot UMKM dan Ekonomi Keluarga

Sandiaga juga mengutip pesan mendalam yang disampaikan Mantan Presiden BJ Habibie, yakni Indonesia memiliki akses energi baru dan terbarukan yang luar biasa.

Oleh karena itu, Indonesia harus bisa menambah jam kerja produktif walau di tengah pandemi.

"Semoga ke depannya terjalin hubungan yang baik antara Korea dan Indonesia, sehingga tercipta peluang dan lapangan pekerjaan yang lebih luas, khususnya dalam pengembangan UMKM di Indonesia," jelas Sandi.

Sandi mengungkapkan terdapat dua target yang harus dicapai para teknopreneur. Salah satunya bekerja dengan kaum milenial.

Sebab, sekitar 50 persen lebih industri di Indonesia kini didukung oleh mereka yang berusia di bawah 35 tahun.

"Milenial akan menjadi fokus utama teknopreneur," ungkap Sandi.

Target selanjutnya adalah bekerja dengan kaum perempuan. Berdasarkan kajian, kaum perempuan memberikan dorongan penciptaan lapangan ekonomi di akar rumput.

Dengan demikian, inovasi tepat guna harus dikembangkan dan diterapkan dalam pengembangan UMKM.

"Kita akan fokus di area di luar urban, karena covid-19 ini memicu peningkatan penggunaan teknologi dan kaum perempuan kuncinya," ungkap Sandi.

Dalam kesempatan tersebut CEO Hyundai Motor Asia Pasific Head Quarter Lee Kang Hyun memuji BJ Habibie.

Menurut dia, Habibie merupakan idola bangsa Indonesia dan rakyat Korea Selatan, termasuk dirinya.

"Kami mempelajari beliau sebagai simbol inovator, kami bisa mengikuti arahan dan kata-kata beliau hingga seperti sekarang ini," ungkap Kang Hyun.

Oleh karena itu, dirinya mewakili Hyundai Motor Asia Pasific Head Quarter siap berinvestasi di Indonesia.

"Teknologi yang dikembangkan di Korea akan dialihkan ke Indonesia, kami siap berinvestasi," ungkapnya.

Putra BJ Habibie, Ilham Akbar Habibie menyampaikan bahwa Indonesia harus belajar dari Korea Selatan dalam hal pengembangan teknologi.

Sebab, Korea Selatan merupakan negara yang memiliki tingkat pendapatan domestik bruto (PDB) terbesar di dunia.

"Itu (PDB tertinggi di dunia) karena bangsa Korea berinvestasi (penelitian dan teknologi), tanpa kenal lelah mencapai tujuan, walau ada kegagalan," ungkap Ilham.

Dirinya berharap agar ke depannya pemerintah Korea Selatan dan Indonesia dapat menjadi mitra kerja dalam pengembangan teknologi.

"Saya thumbs up (acungkan jempol). Semoga Korea dapat menjadi mitra kerja dengan Indonesia dan mengembangkan industri teknologi di Indonesia," tuturnya. (jos/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler