jpnn.com, KLATEN - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mewujudkan impian perajin batik ecoprint di Klaten, Jawa Tengah, dengan membeli peralatan pengembangan produksi.
Saat berada di mini galeri batik ecoprint, Sandiaga mendengar curahan hati dari Hastin, perwakilan ibu-ibu PKK Desa Bugisan.
BACA JUGA: Inilah Keutamaan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah, Sayang Jika Dilewatkan
Hastin mengatakan ada sejumlah kendala dalam memproduksi batik ecoprint, seperti modal, bahan, dan peralatan.
Sehingga beberapa masyarakat tidak melanjutkan kegiatan produksi batik ecoprint tersebut.
BACA JUGA: Mengidap Asma Selama 32 Tahun, Nenek Painah Dapat Bantuan dari Sandiaga Uno
"Tadinya 10 orang pak, karena ada yang kurang modal. Jadi proses produksi batik ecoprint ini kami butuh bahan-bahan, alat juga promosinya. Dan kami yang bertahan ini mandiri," kata Hastin kepada Sandiaga.
Mendengar curhatan itu, pria berkacamata ini memberikan solusi agar mereka tetap berproduksi dan terus berkembang.
BACA JUGA: Dukung Ekspor Industri Halal, LPEI Gandeng KNEKS
"Tadi sudah disampaikan kebutuhannya. Alhamdulillah dalam waktu cukup singkat kami bisa mendapatkan kebutuhannya," ungkap Sandiaga.
Sandiaga pun langsung memberikan bantuan berupa peralatan produksi diantaranya mesin jahit, kompor gas, dan bantuan modal untuk membeli bahan-bahan.
Tak hanya itu, Sandiaga juga akan membantu memasarkan produk kriya tersebut. Sandiaga menugaskan para perajin batik ecoprint untuk membuat 50 outer.
"Jadi saya langsung tugaskan untuk membuat 50 outer yang akan dibawa ke malam puncak 50 Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022 yang akan dilakukan di Jakarta," lanjut Sandiaga.
"Mudah-mudahan ini awal kami yang selama ini jatuh bangun untuk produk kami. Sehingga kami bisa terus bangun dan terus maju. Terima kasih mas menteri," sambung Hastin yang merasa terharu.(chi/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Yessy Artada