jpnn.com, LEMBATA - Sukarelawan Santri Dukung Ganjar (SDG) turut membantu pembangunan Madrasah Tsanawiyah (MTs) An Nur bersama puluhan warga di Desa Wowong, Kecamatan Omesuri, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Koordinator Wilayah (Korwil) SDG NTT Syayfullah Husain Demak menyatakan pihaknya bersama warga setempat membangun lantai di tiga kelas madrasah yang awalnya dibangun secara swadaya. Ada sekitar 50 warga yang bergotong royong bersama SDG.
BACA JUGA: Ganjar untuk Semua Adakan Lomba Layangan di Tangerang, Jadi Hiburan Warga di Akhir Pekan
"Ada tiga ruang kelas yang kami bangunkan lantai. Sekolah ini baru dibangun atas swadaya masyarakat. Ada sekitar 50-60 warga yang ikut gotong royong," kata dia dalam siaran persnya, Senin (16/10).
Sementara itu, wali murid bernama Nur Ali sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan sukarelawan Ganjar Pranowo ini.
BACA JUGA: Bazar Murah Ganjar Pranowo jadi Alternatif Warga Lampung Selatan Berbelanja
Ali bersyukur kini anak-anaknya bisa menikmati fasilitas pendidikan MTs di tengah-tengah desa
"Kami mewakili orang tua wali sangat berterima kasih dan bersyukur karena lembaga pendidikan berdiri di tengah-tengah kami untuk mendekatkan pelayanan pendidikan bagi generasi anak kami sekarang dan akan datang," tuturnya.
BACA JUGA: Soal Cawapres, Ganjar dan Prabowo Tunggu Putusan MK
Menurut Ali, jarak sekolah SMP/MTs sangat jauh hingga puluhan kilometer. Karena itu, pembangunan MTs ini menjadi impiannya yang telah terwujud.
"Sekolah tingkat SMP sangat jauh, jaraknya sekitar 20-30 kilometer. Sehingga kami sangat terkendala karena anak-anak kami sekolahnya terlalu jauh. Kami mengharapkan agar satu sekolah setingkat SMP berdiri di tengah-tengah kami," kata dia.
Ali mengatakan sekolah sangat penting bagi dirinya dan warga lainnya. Dengan adanya sekolah, sumber daya manusia di Desa Wowong menjadi berkualitas dan mampu bersaing.
"Kami anggap lembaga pendidikan sangat penting bagi kami sebagai warga. Karena di Indonesia sekarang menggunakan teknologi. Jadi, semuanya harus berpendidikan sehingga ke depannya tidak sulit mendapat pekerjaan baik wiraswasta maupun kepegawaian," katanya.
Ali mengaku baru kali ini merasakan bantuan pendidikan yang luar biasa. Karena itu, dia berharap Ganjar Pranowo bisa melakukan pembangunan yang merata sampai ke pedesaan termasuk di wilayahnya.
Dia juga berharap Ganjar Pranowo bisa menjadi presiden Indonesia periode 2024-2029
"Baru kali ini kami rasa bantuan yang sangat luar biasa. Harapannya semoga pembangunan di Indonesia merata sampai ke pedesaan. Kami juga berharap Bapak Ganjar menjadi presiden kami di Indonesia pada 2024," ucapnya. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ganjar Pranowo Color Run Meriahkan Kabupaten Bandung
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan