jpnn.com - PEMALANG - Santri Dukung Ganjar (SDG) Jawa Tengah melatih emak-emak di Kelurahan Pelutan, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jateng, membuat hantaran pernikahan menggunakan barang-barang sederhana.
Koordinator Wilayah SDG Jateng, Gus Mukti Abdul Jabir mengatakan program ini menjadi tempat para emak (mak) mengasah kemampuan, agar memiliki inovasi dalam wirausaha.
BACA JUGA: Santri Dukung Ganjar Gelar Pengecekan Kesehatan Gratis di Kabupaten Bogor
Kreasi hantaran ini bisa menjadi pendapatan tambahan mendulang perekonomian keluarga.
"Kami bekerja sama dengan Majelis Taklim Nurul Hidayah bersama ibu-ibu majelis taklim berkreativitas," ujar Gus Mukti.
BACA JUGA: Santri Dukung Ganjar Memeriahkan Malam Tahun Baru Islam dengan Pawai dan Doa Bersama di Jakarta
SDG Jateng pun menghadirkan Suherman, seorang yang ahli di bidang kreasi hantaran. Emak-emak begitu menikmati setiap proses pelatihan tersebut.
Dia berpesan kepada para mak agar makin bersemangat berkeativitas.
BACA JUGA: Genjot Sektor Pertanian, Santri Dukung Ganjar Bikin Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik di Lebak
"Kami berharap pelatihan ini di kemudian hari menunjang kreativitas ibu-ibu majelis taklim, khususnya di Pemalang," katanya.
Elin Parlina (35) Ketua Majelis Taklim yang juga menjadi peserta pada acara ini mengungkapkan pelatihan ini menginspirasi emak-emak untuk membuat kerajinan tangan hantaran nikah menjadi peluang usaha.
"Acaranya bermanfaat sekali. Semoga menjadi usaha bagi anggota dan bagi saya juga," tuturnya.
Di sela-sela kegiatan itu, SDG Jateng bersama jemaah Majelis Taklim Muslimah Nurul Hidayah melakukan doa bersama untuk kelancaran langkah Ganjar Pranowo menjadi presiden 2024-2029.
SDG Jateng juga memberikan bantuan speaker untuk majelis taklim. (*/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan