BANDUNG- Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar menyarankan pemain agar membombardir pertahanan Persiram Raja Ampat dan Persidafon Dafonsoro, 31 Januari dan 4 Februari mendatang.
Umuh mengatakan, tidak mau melihat pasukannya cuma cari aman dengan tampil bertahan di dua laga itu seperti tim pada umumnya saat bermain di laga tandang.
Ia mengingatkan lagi jika ‘Maung Bandung’ merupakan tim yang selalu tampil offensif, bukan bertahan. Jadi, begituhalnya saat melawan Persiram dan Persidafon harus tampil menyerang.
"Ya, itu untuk membuka peluang hasil maksimal. Tetapi ini bukan intervensi saya kepada pelatih. Saya hanya menyarankan agar di Papua pemain tampil percaya diri dan bermain menyerang bukan bertahan," ungkap Umuh.
Namun demikian, menurut hematnya, jika di laga tandang timnya tampil bertahan akan banyak resiko. "Kalau tampil bertahan terlalu banyak resiko. Misalnya kalau nanti ada kesalahan-kesalahan yang tidak baik buat tim. Sekarang kita pikirkan saja bagaimana caranya untuk menang," imbuhnya.
Kata Umuh, punggawa asuhan Djadjang Nurdjaman juga harus tampil tanpa beban dan punya mental bermain seperti tampil di markas sendiri. "Saya sudah sampaikan kepada pemain jangan punya mental jelek kalau main di tandang. Main saja seperti di laga kandang. Mau main tandang atau kandang sama saja," tandasnya.
Seperti yang diketahui, di ISL musim ini Persib baru melakoni dua laga kandang kontra Persipura Jayapura, dengan hasil seri (1-1) dan Persiwa Wamena dengan hasil menang (4-2). (gin)
Umuh mengatakan, tidak mau melihat pasukannya cuma cari aman dengan tampil bertahan di dua laga itu seperti tim pada umumnya saat bermain di laga tandang.
Ia mengingatkan lagi jika ‘Maung Bandung’ merupakan tim yang selalu tampil offensif, bukan bertahan. Jadi, begituhalnya saat melawan Persiram dan Persidafon harus tampil menyerang.
"Ya, itu untuk membuka peluang hasil maksimal. Tetapi ini bukan intervensi saya kepada pelatih. Saya hanya menyarankan agar di Papua pemain tampil percaya diri dan bermain menyerang bukan bertahan," ungkap Umuh.
Namun demikian, menurut hematnya, jika di laga tandang timnya tampil bertahan akan banyak resiko. "Kalau tampil bertahan terlalu banyak resiko. Misalnya kalau nanti ada kesalahan-kesalahan yang tidak baik buat tim. Sekarang kita pikirkan saja bagaimana caranya untuk menang," imbuhnya.
Kata Umuh, punggawa asuhan Djadjang Nurdjaman juga harus tampil tanpa beban dan punya mental bermain seperti tampil di markas sendiri. "Saya sudah sampaikan kepada pemain jangan punya mental jelek kalau main di tandang. Main saja seperti di laga kandang. Mau main tandang atau kandang sama saja," tandasnya.
Seperti yang diketahui, di ISL musim ini Persib baru melakoni dua laga kandang kontra Persipura Jayapura, dengan hasil seri (1-1) dan Persiwa Wamena dengan hasil menang (4-2). (gin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persema Kalahkan PS UMM 7-2
Redaktur : Tim Redaksi