jpnn.com, SOLO - Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi Solo, Jawa Tengah.
Pagi tadi (15/11), mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu sarapan bareng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.
BACA JUGA: Yenny Wahid Mengunjungi Gibran, Bahas Apa Ya?
Seusai sarapan bareng Gibran di Hotel Novotel Solo, Anies memuji perkembangan kota kampung halaman Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.
"Pagi ini senang bisa silaturahmi dengan pak wali kota (Gibran, red). Alhamdulilah melihat Solo rapi, bersih, tertib," kata Anies.
BACA JUGA: Bagi Anies, Transportasi Umum Sangat Penting, Jangan Cuma Infrastruktur Keras Saja
Bakal capres dari Partai NasDem itu mengharapkan Solo terus maju dan berkembang. Menurut Anies, dirinya dan Gibran juga berbagi pengalaman tentang memimpin sebuah kota.
"Kami saling sharing pengalaman, sama-sama pernah bertugas mengelola sebuah kota. Di Jakarta walaupun namanya gubernur, sesungguhnya itu juga sebuah kota tapi besar, sama dengan Solo juga begitu," katanya.
BACA JUGA: Gibran Bicara Soal Sosok Anies, Tanggapi Usulan Rocky Gerung
Selain itu, Anies dan Gibran juga membahas soal transportasi umum. Mantan rektor Universitas Paramadina itu mengharapkan capaiannya dalam membenahi transportasi umum di Jakarta bisa diterapkan di Solo.
Anies juga memuji Gibran. "Beliau (Gibran) yang paling tahu, tetapi pokoknya saya senang di bawah Mas Gibran, Solo makin maju, berkembang," tuturnya.
Menurut Anies, putra sulung Presiden Jokowi itu sosok yang rendah hati dan menjangkau semua kalangan.
"Saya suka karena Mas Gibran menjangkau semua, semua disapa, silaturahmi pada semuanya. Kalau saya bilang andap asor beliau ini. Itu salah satu sifat baik yang jadi contoh," katanya.
Adapun Gibran mengatakan sarapannya bersama Anies untuk membicarakan banyak hal. Namun, hal yang lebih banyak dibahas pada pertemuan itu ialah soal transportasi umum dan permasalahan kota.
"Kalau masalah transportasi yang bisa kami jadikan percontohan, kan, Jakarta, ya," katanya.
Gibran menjelaskan Jakarta dan Solo memiliki kesamaan sebagai kota tujuan para pekerja komuter. Misalnya, ada warga Jogja yang setiap hari bekerja di Solo.
"Banyak dari Jogja ke Solo naik KRL. Ke depan harus kami perbanyak, masifkan transportasi umum," katanya.
Namun, baik Anies maupun Gibran mengatakan pertemuan itu tidak membahas soal politik, termasuk Pilgub DKI Jakarta.
"Enggak bicara masalah itu," kata Gibran.(JPNN.com)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi