jpnn.com - Guna memudahkan para pemudik dan menghindari kemacetan di penggal jalan tertentu, Satu Lalu Lintas Polres Banyuasin menerbitkan barcode.
Nantinya, di dalam barcode tersebut akan diberikan penunjuk jalan alternatif.
BACA JUGA: Penumpang Diprediksi Meningkat saat Mudik Lebaran, 4 Maskapai di Palembang Tambah 304 Extra Flight
Kasat Lantas AKP Indrowono menerangkan, barcode tersebut dapat memandu dan membantu kemudahan perjalanan pemudik.
“Scan barcode yang telah kami pasang di lokasi dengan menggunakan aplikasi google lens, kemudian di sana akan muncul rute perjalanan alternatif melalui google maps, klik rute awal dan ganti dengan lokasi pemudik," terang Indrowono, Kamis (4/5).
BACA JUGA: ASDP Menerapkan Delaying Sistem Buffer Zone Selama Mudik, Berikut Titik-titiknya
"Setelah itu akan muncul rute perjalanan yang akan dilalui. Pilih items paling bawah (kata selesai) yang merupakan lokasi akhir jalur alternatif atau jalan keluar. Selanjutnya klik mulai, maka pemudik atau pengguna jalan akan mulai dipandu melintasi jalur alternatif yang telah dibuat melalui Barcode Jalan Alternatif (BAJA)," tambah Indrowono.
Dijelaskan Indrowono bahwa manfaat BAJA tersebut untuk menghindari kemacetan kemudian mempermudah pemudik dan masyarakat pengguna jalan yang melintas di wilayahnya, khususnya di jalur lintas timur Palembang Jambi.
BACA JUGA: Gelar Promo Spesial, Zurich Syariah Optimistis Raup Cuan Pada Musim Mudik Lebaran
“Mengapa kami buat seperti ini, seringkali terjadi kepadatan arus lalu lintas di jalur lintas timur ini akibat sempitnya badan jalan, minim bahu jalan serta volume kendaraan yang meningkat pada jam dan waktu tertentu," jelas Indrowono.
Kata Indrowono Barcode Jalan Alternatif tersebut dikhususkan pada jalintim di Kecamatan Talang Kelapa mulai dari KM 12 sampai dengan KM 20.
"Di sana terdapat beberapa titik rawan macet dikarenakan padatnya pemukiman penduduk serta lebar jalan nasional hanya 6,8 meter dan kendaraan besar banyak melintas,” kata Indrowono.
“Kami pasang baliho dan banner barcode tersebut mulai dari simpang Y KM 14, SPBU Sukajadi KM 15, Pasir Putih Bawah KM 16, Pasir Putih Atas KM 16, Simpang Semuntul KM 17, simpang Alfaone KM 18 dan di simpang Sungai Rengit KM 20. Tujuannya ini tidak lain dan tidak bukan untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas dengan mengalihkan kendaraan melalui jalur alternatif agar tidak terjadi penumpukan kendaraan," sambung Indrowono.
Indrowono mengaku hal tersebut merupakan inovasi dan terobosan baru dari satuan lalulintas Polres Banyuasin yang dipimpinnya.
“Barcode tersebut baru diluncurkan pada tahun 2024, sosialisasi kepada masyarakat juga sudah dilakukan secara masif melalui media sosial serta dilaksanakan pemasangan baliho, banner, pembagian brosur serta upaya dikmas lantas dari petugas satlantas. Semoga ini bisa membantu keselamatan dan kenyamanan para pemudik dan pengguna jalan,” beber Indrowono.
Indrowono juga mengimbau kepada para pemudik dan pengguna jalan agar mematuhi aturan lalu lintas untuk keselamatan bersama.
“Selamat bermudik lebaran, pastikan kendaraan dalam kondisi siap pakai, jaga kondisi kesehatan, disiplin dan patuhi peraturan lalu lintas, jika lelah untuk beristirahat di pos pelayanan yang sudah kami siapkan, ikuti arahan petugas kami di lapangan, semua kami lakukan demi kelancaran dan keselamatan kita semua, partisipasi masyarakat tentu sangat kami harapkan,” tutup Indrowono. (mcr35/jpnn)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Cuci Hati