Satpam Bank Didatangi Irjen Suwondo Nainggolan, Bangga

Jumat, 26 Februari 2021 – 14:24 WIB
Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen Pol Suwondo Nainggolan (keempat kanan) memberikan apresiasi kepada satpam Nasruddin (keempat kiri) atas ketegasannya terhadap pelanggar protokol kesehatan. Foto: ANTARA/ HO-Polri

jpnn.com, JAKARTA - Polri memberikan penghargaan kepada petugas satuan pengamanan (satpam) yang bekerja di Bank BRI Unit KCP Pasar Sentral Makassar, Sulawesi Selatan.

Penghargaan diberikan Baharkam Polri melalui Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen Pol Suwondo Nainggolan kepada satpam bernama Nasruddin, karena ketegasannya kepada pelanggar protokol kesehatan (prokes).

BACA JUGA: Terekam CCTV, Tidak Sampai 10 Menit, Seorang Wanita

"Penghargaan yang diberikan berupa piagam dan uang pembinaan. Polri mengapresiasi kinerja satpam tersebut, karena ketegasan ke pelanggar protokol kesehatan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, di Jakarta, Jumat (26/2).

Video rekaman satpam Nasruddin sempat viral di media sosial lantaran melarang sejumlah oknum LSM yang tidak menggunakan masker masuk ke Kantor BRI Sentral Makassar.

BACA JUGA: Innalillahi, AKBP Teguh Purwanto Meninggal Dunia

Oknum LSM tersebut marah-marah dan mengomeli Nasruddin.

Namun demikian, Nasruddin tetap tegas meminta oknum LSM untuk disiplin protokol kesehatan.

BACA JUGA: Lihat Tuh Penampilan Mas Gibran bin Jokowi saat Dilantik Jadi Wali Kota

Usai video berdurasi 2 menit 34 detik itu beredar di medsos, pihak oknum LSM meminta maaf atas kesalahannya karena tidak mematuhi prokes.

Permohonan maaf pun dilakukan usai proses mediasi yang dilakukan Polsek Wajo, Polres Pelabuhan Makassar.

Atas permasalahan yang diselesaikan secara musyawarah ini, Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen Pol Suwondo Nainggolan pun mengapresiasi.

"Kakorbinmas memberikan apresiasi terhadap hal ini, karena masalah ini dapat dimusyawarahkan dan dimediasi oleh kapolsek. Dan kepada pihak oknum LSM mengucapkan terima kasih karena telah legawa dan meminta maaf. Intinya kita harus mengedepankan mediasi secara kekeluargaan untuk menyelesaikan masalah," katanya. (antara/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler