Satu orang meninggal dan satu lagi mengalami cedera parah dalam kecelakaan jatuhnya pesawat helikopter di bandara Hobart, Tasmania.
Seorang saksi mengatakan kepada polisi bahwa dirinya melihat sebuah helikopter "jatuh dengan keras" di atas rerumputan sekitar lima meter dari landasan pacu sesaat sebelum pukul 18:00 waktu setempat pada Selasa (7/11/2017).
BACA JUGA: Kuda Rekindling Juarai Melbourne Cup 2017
Tidak jelas apakah pesawat itu hendak lepas landas atau akan mendarat.
Akibat insiden ini, seluruh penerbangan dari Bandara Hobart telah dibatalkan sampai pemberitahuan lebih lanjut.
BACA JUGA: Pengunjuk Rasa Warnai Melbourne Cup Protes Penanganan Tahanan Imigrasi
Dia mengatakan, penumpang harus memeriksa situs dari masing-masing maskapai mereka untuk informasi lebih lanjut.
Polisi dikabarkan akan mengadakan konferensi pers pada Selasa (7/11/2017) malam.
BACA JUGA: Pengalaman Menjadi Perawat Mercusuar Di Ujung Paling Selatan Australia
Ratusan penumpang terdampak dari insiden ini, dimana sebagian dari mereka menyerbu bus dengan tujuan ke bandara Launceston sementara yang lainnya dikirim ke rumah atau ke hotel.
Banyak juga penumpang yang masih menunggu di bandara.
Kurt Sutherland dijadwalkan berangkat ke Melbourne dan sekarang akan berangkat dari Launceston.
Dia mengatakan bahwa penumpang telah diberitahu bahwa mereka tidak dapat tinggal di bandara karena akan dilakukan "penyelidikan penerbangan sipil menyeluruh ".
"Kami benar-benar tidak bisa berdiam [di bandara], bahkan besok [bandara] tidak akan dibuka, jadi mereka membawa kami ke Launceston," katanya.
Karyawan ABC Anne Cordiner, yang berada di bandara saat kecelakaan terjadi, mengatakan "ada beberapa ratus orang" yang telah menunggu di terminal keberangkatan untuk mendapatkan informasi namun mereka tenang.
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wilayah Utara Australia Ekspor Kerbau ke Malaysia