jpnn.com - JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah pada Selasa (20/10) sore hari ini. Dilansir dari data Bloomberg, rupiah hari ini ditutup merosot 166 poin ke level Rp13.683, dari posisi penutupan perdagangan kemarin Rp13.517 per dolar USD.
Pelemahan rupiah sudah terjadi sejak pembukaan pagi tadi yang terhempas ke level Rp13.646 per dolar USD. Sepanjang perdagangan, rupiah bergerak pada rentang Rp13.591-Rp13.703 per dolar USD.
BACA JUGA: Inilah Hasil Riset Kantar Worldpanel Indonesia tentang Tren Konsumsi FMCG
Sedangkan kurs jual BCA pada pukul 16.44 WIB ditutup ke level Rp13.650 per dolar USD. Sementara kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah kembali melemah sebanyak 71 poin ke posisi Rp13.634, dari hari sebelumnya Rp13.563 per dolar USD.
Rabu (21/10) besok, analis Bahana Securities I Gede Suhendra Kerta memprediksi rupiah akan bergerak dikisaran Rp13.562-13.791 per dolar USD dengan kecenderungan melemah.
BACA JUGA: APPSI Ingatkan Pengusaha Jangan Manja, Harus Fokus ke Ekonomi Strategis
Adapun saham-saham yang bisa diperhatikan yakni ANTM, ADHI, TOTL, BBNI dan WTON.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Perlu Terobosan Perkuat Daya Beli Masyarakat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Segera, Citilink Buka Rute Baru Penerbangan di Tiga Daerah Ini
Redaktur : Tim Redaksi