JAKARTA - Mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi ke-19, Fahmi Idris juga tidak mau ketinggalan untuk 'Nyawer' pembangunan gedung baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Hari ini, Jumat (29/6) sekitar pukul 10.00 Wib, Fahmi Idris terlihat datang ke gedung KPK. Dia mengaku ingin ikutan saweran untuk pembangunan gedung baru KPK yang masih belum disetujui DPR RI anggarannya.
"Saya mendukung pendirian gedung ini. Dan rasa kecewa saya kepada DPR, itu saja," kata politisi senior Partai Golkar ini. Fahmi tidak datang ke KPK dengan membawa uang tunai, tapi hanya selembar cek berlogo Bank BNI dengan nominal Rp5.000.000.
Sadar bahwa maksimal sumbangan yang bisa diberikannya secara pribadi kepada KPK hanya Rp10 juta, Fahmi berencana untuk menyalurkan sumbangan lewat keluarganya yang lain. "Saya juga sudah mengajak teman-teman saya, sesama pengusaha untuk ikut menyumbang," tambahnya.
Untuk menampung semua sumbangan dari masyarakat, koalisi saweran gedung baru KPK hari ini sengaja memajang posko di teras depan gedung KPK dan menyediakan sebuah kotak sumbangan. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MUI Matangkan Fatwa Pemiskinan Koruptor
Redaktur : Tim Redaksi