SBY Ajari Pejabat Setor Pajak

Rabu, 17 Maret 2010 – 20:21 WIB
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Dirjen Pajak Mochamad Tjiptardo, menyerahkan SPT PPh Pribadi ke petugas di Ditjen Pajak, Rabu (17/3). Foto : Presidensby.Info
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) siang tadi menyerahkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak Penghasilan (PPh) Orang Pribadi
2009 miliknya ke Kantor Pusat Direktorat Jendral (Ditjen) Pajak JakartaWakil Presiden (Wapres) Boediono dan sebagian besar para menteri di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II juga serempak menyetorkan SPT

BACA JUGA: Besok, Kajati Riau Baru Dilantik



Dalam kesempatan itu, SBY mengajak seluruh warga Indonesia untuk taat membayar pajak
SBY memberi contoh dengan menyerahkan langsung SPT PPh 2009 miliknya ke Kantor Ditjen Pajak Jakarta

BACA JUGA: Besok Siang, Susno Diperiksa Satgas Anti Markus

“Saya memberi imbauan agar kita taat pajak
Setiap rupiah yang kita setor akan bermanfaat bagi pembangunan negeri ini

BACA JUGA: Tumpak Sudah Tak Mau Teken Berkas

Mari taati peraturan dan konstitusi kita,” ujar SBY di kantor Ditjen Pajak, Jl Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (17/3).

Penyerahan SPT Pajak ini masuk dalam Museum Rekor Indonesia (Muri)Pasalnya, sejumlah pejabat tinggi juga ikut SBY menyerahkan SPT-nyaBeberapa pejabat yang serentak menyerahkan SPT itu antara lain, Wakil Presiden Boediono

Turut pula menyerahkan SPT Ketua MPR Taufiq Kiemas, Ketua MK Mahfud MD, serta para menteri KIB Jilid II, seperti Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Hatta Radjasa, Menko Kesra Agung Laksono, Mensesneg Sudi Silalahi, Mendagri Gamawan Fauzi, Mensos Salim Segaf Al-Jufri, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Menbudpar Jero Wacik, Menpora Andi Alfian Mallarangeng, Menteri Perikanan dan Kelautan Fadel Muhamad, Gubernur DKI Fauzi Bowo, dan Kepala BPK Hadi PurnomoDirjen Pajak Mochamad Tjiptardjo juga baru siang tadi mneyerahkan SPT

“Bila seorang wajib pajak melakukan kelalaian dalam memenuhi kewajibannya, sama saja mencederai dan mengkhianati rakyatMarilah kita bangun peradaban yang baik di negeri iniMari kita bikin pemerintahan yang makin bersih, transparan, responsif, akuntabel, serta warga negara yang patuh menjalankan kewajibanya demi kepentingan bersama dan kepentingan umum," harap SBY.

Sebelumnya, Presiden SBY juga pernah menyampaikan bahwa yang bandel membayar pajak akan dibereskanSementara untuk harta kekayaan, SBY sendiri sudah melaporkan kekayaannya kepada KPK senilai Rp7.616.270.204 dan US$ 269.730 pada 23 November 2009Sebelumnya pada 14 mei 2009, kekayaan SBY dilaporkan Rp6.848.049.611 dan US$ 246.389.(gus/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jangan Gegabah Cabut UU Penodaan Agama


Redaktur : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler