jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Ignasius Jonan memuji Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Pria yang akrab disapa Jonan ini menilai SBY telah memperhatikan perkembangan perkeretaapian, dibanding presiden-presiden sebelumnya.
Pasalnya, selama SBY menjabat sebagai presiden dua periode, pemerintah cukup konsen dalam memperbaiki kualitas pelayanan publik.
BACA JUGA: KAI Berhasil Rebut 15 Rumah di Bandung
"Kalau untuk perkeretaapian sendiri yang saya tahu, beliau (SBY) merupakan presiden yang sangat memperhatikan dan konsen pada perkembangan perkeretaapian," ujar Jonan dalam diskusi di Jakarta, Rabu (24/4).
Namun, lanjut Jonan, untuk persoalan aset negara dirasanya masih kurang. Sebab, aset KAI yang merupakan milik negara justru malah banyak dikuasai oleh pihak asing. "Kalau tentang aset, saya kira tidak masuk dalam target utama ya, karena masalah aset ini rasanya banyak persoalan," jelasnya.
BACA JUGA: Mulai 9 Mei, Operasional AirAsia Pindah ke Terminal Kuala Lumpur 2
Sebelumnya, Direktur Aset PT KAI Edi Sukmoro mengeluhkan lambannya proses penyelematan aset di Indonesia. Edi menilai hal itu disebabkan lantaran pemerintah yang satu dengan pihak lainnya tidak satu suara. "Saya jumpai di atas membela, temen-temen di bawah enggak nyambung. Jadi jangan baik di atasnya, tapi bawahnya tidak," sindir Edi. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Bank Mutiara Jadi Bidikan Asing
BACA ARTIKEL LAINNYA... Akuisisi BTN, Mandiri Pastikan tak Ada Pengurangan Karyawan
Redaktur : Tim Redaksi