SBY Sebut Partai Lain Juga Ada Salah

Sabtu, 23 Juli 2011 – 19:22 WIB

BOGOR — Pendiri Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono benar-benar menjadikan Rakornas sebagai ajang curhatSelain merapatkan barisan, SBY meminta kader Demokrat tidak berkecil hati karena akhir-akhir ini sering mendapatkan serangan dari lawan politik mereka terkait kasus Nazaruddin.

Saat Rakornas PD di Sentul, Bogor, Sabtu (23/7), SBY mengatakan bahwa usia PD yang baru 10 tahun namun sukses meraih kemenangan besar di dua kali Pemilu, memang wajar menghadapi berbagai cobaan dan tantangan

BACA JUGA: Ibas Minta Kader Demokrat Bermasalah Keluar

Terutama dari para lawan politik mereka yang masuk dengan berbagai cara.

‘’Jangankan PD yang baru berusia 10 tahun
Partai-partai politik yang usianya sudah puluhan tahun juga tidak bebas dari kesalahan dan kekurangan,’’ kata SBY disambut riuh ribuan kadernya.

SBY mengatakan Partai Demokrat dibentuk dengan modal dari nol

BACA JUGA: Nazaruddin Bikin SBY Bingung

Pendirian partai hanya bermodal kerja keras dan pertolongan Tuhan sehingga bisa berhasil menang dalam dua kali pemilu
Faktor manusia disebut sebagai faktor utama.

‘’Saat itu kita ditentukan oleh kader-kader PD dengan ketulusannya, kebersihan jiwanya, kepatuhan moral dan etika serta kerja kerasnya

BACA JUGA: SBY Siap di Depan Hadapi Serangan

Pada masa perjuangan politik yang berat itu, kita belum memiliki kapasitas dan kapabilitas kader seperti partai politik yang sudah matang,’’ jelas SBY.

Karena itu pula, dengan banyaknya fitnah dan serangan terhadap PD saat ini SBY meminta seluruh kader demokrat tetap sabarSeluruh kader diminta untuk tetap istiqamah menjaga etika partai yang jujur dan bersih.

‘’Memang ada sinis dan pesimis dengan mengatakan ah itu omong kosongTapi biarlah sejarah mencatat, di masa dua kali pemilu kita sungguh-sungguh serius menjalankannya,’’ kata SBY(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tangkis Serangan Nazaruddin, Anas Belajar dari SBY


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler