SBY 'Serang' Marzuki Lewat SMS

Rabu, 27 Maret 2013 – 13:56 WIB
Marzuki Alie dan Susilo Bambang Yudhoyono. Foto: Dok
JAKARTA - Seiring semakin dekatnya pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Bali, akhir Maret ini, beredar pesan singkat yang disebut-sebut dari Ketua Mejelis Tinggi PD, Susilo Bambang Yudhoyono. Isi SMS itu adalah mempersoalkan manuver Marzuki Alie yang dianggap mengincar kursi Ketua Umum PD untuk menggantikan Anas Urbaningrum.

Dalam pesan singkat yang juga beredar di kalangan wartawan itu, SBY seolah menempatkan Marzuki telah mengingkari kesepakatan tentang KLB PD. Manuver Marzuki yang dipersoalkan adalah pertemuannya dengan jajawan pengurus DPD dan DPC PD.

Bahkan dalam pesan singkat itu terungkap rasa kecewa SBY terhadap Marzuki. SMS dari SBY itu ditujukan langsung ke Marzuki selaku Wakil Ketua Dewan Pembina, dengan tembusan para anggota Majelis Tinggi PD, para menteri dari PD dan para Ketua DPD PD.

Berikut adalah bunyi pesan singkat dari SBY kepada Marzuki.

Dari : Ketua Wanbin / MTP PD

Kepada : Waka Wanbin PD,   Sdr. Marzuki Alie

Tembusan :
1. Para Anggota MTP
2. Para Menteri dari PD
3. Para Ketua DPD PD

1. Saya menerima informasi dari beberapa sumber bahwa Pak Marzuki Alie mengumpulkan para Ketua DPC PD di sebuah tempat di Jakarta. Informasi yang lain juga saya terima ttg hal itu, yang tidak patut utk saya ungkapkan di SMS ini. Saya khawatir kejadian Kongres PD 2010 terulang kembali, termasuk terjadinya kasus-kasus yg memalukan.

2. Saya tidak tahu apa yang menjadi agenda Pak Marzuki Alie di kala partai kita masih berada dalam cobaan seperti ini. Mengapa harus mengumpulkan lagi para Ketua DPC seperti itu. Sementara Pak Marzuki sudah bertemu saya langsung, dan berjanji utk menjaga situasi yang teduh berkaitan dgn KLB tanggal 30 Maret 2013 mendatang.

3. Saya ingatkan, siapa yang menciderai kepentingan partai hanya utk memenuhi kepentingan pribadinya, adalah yang akan menghancurkan partai kita. Ini peringatan saya.

4. Kalau demikian halnya, para Ketua DPD PD saya persilahkan utk bertanya kepada seluruh kader PD, apakah mau bersatu utk kepentingan partai, atau memilih utk mendukung kepentingan orang-seorang. Saatnya utk memilih.

5. Kalau para Ketua DPD PD tidak bisa berkomunikasi dgn para Ketua DPC PD, demi utk kepentingan PD, temukan saya langsung dgn para Ketua DPC PD. Maunya apa ? Masih mau bersatu utk PD & utk kepentingan Pemilu 2014 mendatang, atau memilih utk memenuhi kepentingan orang-seorang. Saatnya pula utk memilih. Ma'af, sejak PD berdiri baru pertama kali ini saya mengatakan seperti ini. Sudah cukup lama saya menahan diri. Sekarang tidak bisa lagi. Demi Partai Demokrat yang kita cintai, saya akan mengambil segala risiko.

6. Berkali-kali kita bersepakat dan benar-benar mengerti bahwa KLB ini sesungguhnya tidak perlu terjadi. Ini boleh dikata KLB " kecelakaan ". Mengapa masih ada yg bermanuver ke sana ke mari
. (gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Minta Kader Tahan Diri, Serahkan PD ke SBY

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler