JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan keprihatinannya pada sikap petugas kepolisian Malaysia yang menangkap tiga orang petugas Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP) Indonesia beberapa waktu laluInsiden inilah yang dikatakan SBY menjadi pemicu kembali memanasnya situasi kedua negara karena telah melukai hati dan perasaan jutaan rakyat Indonesia
BACA JUGA: SBY: Makin Dekat Makin Banyak Masalah
Namun demikian, diplomasi tetap dinilai SBY sebagai langkah yang paling tepat mengatasi memanasnya hubungan kedua negara pasca insiden tersebut.Dalam pidato resminya menyikapi memanasnya hubungan Indonesia-Malaysia akhir-akhir ini di Mabes TNI, Cilangkap, Rabu (1/9), SBY menegaskan bahwa sejak mendengar kabar tentang insiden penangkapan tiga petugas DKP yang sedang bertugas tersebut, dirinya selaku kepala negara langsung melakukan tindakan-tindakan cepat sesuai dengan sistem.
‘’Sejak terima laporan pada tanggal 14 Agustus pagi
BACA JUGA: SBY Tak Singgung Kekuatan Perang
Pertama saya minta ketiga petugas DKP segera dikembalikan dalam keadaan selamatMenkopolhukam dan Menteri Luar Negeri juga diperintahkan langsung SBY untuk melakukan tindakan cepat mengelola insiden tersebut
BACA JUGA: Empat Warga Israel Ditembak Mati di Tepi Barat
Karena kasusnya sendiri juga terus menjadi perhatian banyak pihak, baik didalam negeri maupun luar negeri.‘’Atas insiden ini kita sangat prihatin dan saya ingin masalah ini selesai hingga tuntas dengan tetap mengutamakan langkah-langkah diplomasiSejak terjadinya kasus ini, pemerintah telah bertindak dan sistem telah bekerjaSaya tekankan, masalah seperti ini harus selesai dengan cepat dan selesai karena ini terkait kepentingan nasional,’’ tegas SBY.
Meski tetap memilih jalur diplomasi, SBY tetap menegaskan bahwa kepentingan nasional dan keutuhan NKRI adalah hal yang paling pentingKarena itu, katanya, atas insiden penangkapan tiga petugas DKP tersebut, selaku Presiden dirinya telah menyampaikan surat secara resmi kepada Pemerintah Malaysia.
‘’Saya sudah kirim surat yang intinya menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas insiden tersebutPerkembangannya petugas DKP sudah kembali dengan selamatNamun Pemerintah mendapatkan informasi bahwa mereka mendapatkan perlakuan yang tidak patutOleh karena itu, Pemerintah Indonesia secara resmi juga telah meminta penjelasan informasi tersebut dan pemerintah Malaysia sedang terus melakukan investasi secara serius,’’ kata SBY.
Sementara itu, terkait isu sistem barter tiga petugas DKP dengan 7 nelayan Malaysia yang terbukti melakukan aktifitas ilegal diperairan Indonesia, SBY mengatakan bahwa pada 7 nelayan Malaysia tersebut sudah diambil tindakan hukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku secara umum.
‘’Setelah semua proses selesai, mereka kita kembalikanIni sesuai dengan kelaziman negara-negara di ASEANDalam kasus yang sama, banyak nelayan-nelayan Indonesia yang masuk kewilayah negara sahabat juga dikembalikan ke negeri kita,’’ kata SBY(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Didorong Langsung Temui Najib
Redaktur : Tim Redaksi