SBY Tak Singgung Kekuatan Perang

Malah Ungkapkan Ketergantungan Ekonomi RI-Malaysia

Rabu, 01 September 2010 – 21:43 WIB

JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya menyampaikan pidato resmi terkait memanasnya hubungan antara negara serumpun Indonesia-MalaysiaMeski seolah hendak unjuk kekuatan dengan menggelar konfrensi pers di Markas Besar TNI, Cilangkap, Rabu (1/9), SBY sama sekali tidak ada menyinggung soal kekuatan prajurit Indonesia bila harus menghadapi kemungkinan terburuk.

Justru diawal pidatonya, SBYmenyampaikan berbagai poin penting terkait hubungan bilateral kedua negara

BACA JUGA: Empat Warga Israel Ditembak Mati di Tepi Barat

SBY mengungkapkan harmonisasi dan rangkaian sejarah antara kedua negara yang telah berlangsung ratusan tahun lalu
Indonesia dan Malaysia, dikatakannya memiliki hubungan yang sangat erat bahkan yang paling erat diantara berbagai negara di dunia

BACA JUGA: SBY Didorong Langsung Temui Najib

Kedua negara pun dikatakan memiliki peran penting ditingkatan perekonomian ASEAN.

Jalur diplomasi, saling menahan diri namun tetap saling menghormati kedaulatan kedua negara dianggap SBY sebagai langkah yang paling tepat saat ini daripada harus terjebak pada isu-isu yang bisa menghancurkan harmonisasi kedua negara
SBY pun mengungkapkan berbagai ketergantungan ekonomi antara kedua negara.

‘’Ada 2 juta orang saudara-saudara kita yang bekerja di Malaysia

BACA JUGA: Danai Kampanye Dengan Undian Implan Payudara

Tersebar di sektor pertanian, perusahaan dan sektor lainnyaIni jumlah tenaga kerja terbesar di luar negeri.  Keberadaan tenaga kerja disana membawa keuntungan bersama bagi kedua negara,’’ kata SBYSelain itu, ada sekitar 13 ribu pelajar Indonesia di MalaysiaSebaliknya ada skeitar 6 ribu pelajar Malaysia di IndonesiaHal inipun dinilai sebagai aset bangsa kedua negara.

Di bidang kepariwisataan, antara kedua negara pun selama ini terjalin harmonisasiHal ini terlihat dari besarnya wisatawan Malaysia yang berkunjung ke Indonesia yakni sebanyak 1,18 juta orang dari 6,3 juta wisatawan mancanegara yang berkunjung ke tanah air tahun 2009 lalu.

‘’Investasi antara Malaysia dan Indonesia pun pada periode 5 tahun terakhir menunjukkan trend positif.  Ada 285 proyek investasi Malaysia di Indonesia dengan nilai mencapai USD1,2 miliar dan investasi Indonesia di Malaysia mencapai USD534 jutaDibidang perdagangan pada 2009, tercatat sebesar USD11,4 miliarIni menunjukkan bahwa selama ini hubungan antara Indonesia dan Malaysia cukup kuat.(*/afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Qadafi Islamkan Tiga Wanita Italia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler