jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak sebelas perwira tinggi (pati) Polri direkomendasikan langsung oleh Korps Bhayangkara mengikuti seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Rekomendasi final yang diberikan Polri ada sebelas pati dan secara individu mendaftaran diri ke pansel," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Dedi Prasetyo di kantornya, Jumat (5/7).
BACA JUGA: Pansel Capim KPK Terima 384 Pendaftar, Ada Nama-nama Tenar
BACA JUGA : Ditutup 4 Juli, Pendaftar Capim KPK Sudah Sebegini
Dari sebelas pati Polri itu, Dedi mengaku tak mengetahui ada berapa orang yang sudah mendaftar. Yang pasti, sebelas pati Polri tersebut sudah melalui proses secara internal.
BACA JUGA: Lucius Karus: Publik Harus Ikut Soroti Kinerja Pansel Capim KPK
"Artinya melalui proses secara internal telah selesai sehingga diberikan rekomendasi," kata Dedi.
BACA JUGA : Setelah Polri, Giliran Kejagung Sodorkan Jaksa Senior Jadi Capim KPK
BACA JUGA: Ingin Politik Berintegritas, Direktur di KPK Dorong Insentif buat Politikus Bagus
Dia juga menegaskan, sebelas pati Polri yang diberi rekomendasi untuk mengikuti seleksi capim KPK tak harus keluar dari institusi.
"Tetap sebagai anggota Polri tapi tidak boleh memiliki jabatan struktural di Polri sesuai perkap 1 tahun 2015 soal penugasan khusus bagi anggota Polri yang bertugas di sebelas lembaga," kata dia. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mohammad Tsani Annafari Ikut Seleksi Capim KPK
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga