Sebelum Tinggalkan Istana, Sang Jenderal Menghadap Jokowi

Senin, 23 Mei 2016 – 06:30 WIB
Danpaspampres Mayor Jenderal Andika Perkasa di Istana Merdeka. Foto: Natalia Fatimah Laurens/JPNN

jpnn.com - BOGOR—Nama Komandan Pasukan Pengamanan Presiden Mayor Jenderal Andika Perkasa termasuk yang dimutasi oleh Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Ia dipercaya menjabat sebagai Panglima Komando XII Tanjungpura (meliputi wilayah Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat). Andika membenarkan mengenai mutasi tersebut. Menurutnya, Presiden Joko Widodo juga sudah menyampaikan padanya secara langsung terkait hal itu.

“Saya sudah dipanggil Presiden. Suratnya sudah ditandatangani 20 Mei,” ujar Andika di kompleks Istana Bogor, Minggu malam (22/5).

BACA JUGA: Ulah Ruhut Disandingkan dengan Kasus Zaskia Gotik

Andika mengatakan, kabar soal mutasi sudah didengarnya saat bertugas mendampingi Presiden dalam kunjungan kenegaraan di Rusia. Namun, pemberitahuan baru disampaikan saat ia dipanggil Presiden. Andika tidak memerinci pembicaraan empat matanya dengan Jokowi, sapaan Presiden.

Menantu mantan Kepala BIN Hendropriyono itu akan menggantikan Mayjen Agung Risdhianto. Agung selanjutnya dipercaya menjabat Asisten Operasi Panglima TNI.

BACA JUGA: Temui Jokowi, Pangeran Saudi Janjikan Investasi

Posisi Komandan Paspampres dipercayakan kepada Brigjen (Mar) Bambang Suswantono. Bambang bukan orang baru di Paspampres. Lulusan Akademi Angkatan Laut 1987 ini sebelumnya  menjabat sebagai Wakil Komandan Paspampres. 

“Penggantinya,  wakil saya yang selama ini bertugas di Wapres. Ini penugasan jadi saya enggak tahu menahu,” pungkas Andika. (flo/jpnn)

BACA JUGA: Pengamat: Belum Apa-apa Novanto Sudah Dagangkan Golkar

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ayo ke Laut, Di Sana Tersimpan Harapan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler