Sebut Terduga Teroris Condet Antek Intelijen, Aziz Yanuar Beber Surat Pemecatan dari FPI

Senin, 05 April 2021 – 15:51 WIB
Mantan Sekretaris Bantuan Hukum FPI Aziz Yanuar. Foto: arsip JPNN.com/Fransikus Adryanto Pratama

jpnn.com, JAKARTA - Mantan Sekretaris Bantuan Hukum DPP Front Pembela Islam (FPI) Aziz Yanuar membantah anggapan yang menyebut terduga teroris Husein Hasny sebagai anggota aktif di organisasinya.

Kuasa hukum Habib Rizieq Shihab itu menyatakan bahwa Husein Hasny dipecat dari keanggotaan FPI pada 2017.

BACA JUGA: Cerita Tetangga tentang Keseharian Warga Condet Terduga Teroris

Aziz mengungkapkan bahwa para pengurus FPI mencurigai gerak-gerik Husein sejak lama. "Jadi, sudah lama FPI mencium ini (Husein) adalah salah seorang dari banyak garapan operasi intelijen,” katanya  kepada JPNN.com, Senin (5/4).

Praktisi hukum lulusan Universitas Pancasila Jakarta itu tak sekadar menyodorkan klaim. Aziz juga memperlihatkan surat pemecatan Husein dari FPI sebagai bukti penguat.

BACA JUGA: Detik-detik Pemusnahan Bahan Peledak di Condet, Warga Bertepuk Tangan

Aziz menyebut Husein sebagai antek intelijen yang bertugas melakukan pembusukan terhadap FPI.

“Terbukti saat ini, beberapa jadi corong dan agen pembusukan itu dengan bawa-bawa nama FPI,” ucapnya.

BACA JUGA: Personel Densus 88 Ikut Jumatan, Lalu Tangkap Terduga Teroris

Oleh karena itu Aziz menegaskan bahwa perbuatan Husein tak ada kaitannya dengan FPI. Sebab, FPI menganggap pria yang dikenal dengan panggilan Habib Husein itu sebagai anggotanya.

Selain itu, FPI juga sudah dibubarkan. “Orang-orang yang sudah dibuang dari FPI karena jadi antek atau kaki tangan intelijen bukan lagi tanggung jawab FPI,” tegasnya. 

Sebelumnya Densus 88 Antiteror Polri menangkap Husein di kawasan Condet, Jakarta Timur, Senin (29/3) atau sehari setelah bom bunuh diri di depan Katedral Makassar, Minggu (28/3).

Polisi dalam penangkapan itu juga mengamankan kartu tanda anggota (KTA) FPI atas nama Husein Hasny.

Namun, Husein tidak sekadar anggota organisasi pimpinan Habib Rizieq tersebut, tetapi juga dipercaya menjadi Sekretaris Bidang Jihad DPW FPI Jakarta Timur 2015-2020.(cuy/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler