jpnn.com - PONTIANAK- Perilaku bejat para orangtua di Kota Pontianak semakin menjadi-jadi. Kali ini ditemukan lagi kasus pembuangan bayi di salah satu toko (gubuk) Gang Sepakat II Jalan A. Yani I, Pontianak Selatan, Selasa (21/6).
Warga bernama Adnan menjadi penemu bayi itu. Saat itu, Adnan membeli kuota internet di Jalan Paris II, kemudian singgah di salah satu toko (gubuk) di Gang Sepakat II.
BACA JUGA: Pengumuman, Tarif PDAM Naik Agustus Nanti
Ketika melihat di bawah meja, terdapat kantong plastik hitam yang bergerak-gerak. Adnan membuka dengan pelan kantong tersebut. Alangkah terkejutnya Adnan karena kantong itu isinya ternyata bayi.
Adnan memberhentikan warga yang sedang melintas di depan gubuk tersebut, yaitu Muhammad dan Wismanta. Dia meminta pertolongan kepada kedua pengendara itu.
BACA JUGA: Edan! Kelompok Abu Sayyaf Minta Tebusan Rp 59 Miliar
Adnan pun menunjukan bayi di dalam kantong plastik itu kepada keduanya. Bayi itu masih hidup dan dilaporkan ke Mapolsek Pontianak Selatan.
Kapolsekta Pontianak Selatan AKP Ridho Hidayat membenarkan telah ditemukan bayi di wilayah hukumnya. Bayi itu dibuang atau sengaja ditinggalkan orang tuanya.
BACA JUGA: Bupati Janji Biayai Pengobatan, Eh... Ternyata Omong Doang
“Beruntung bayi yang diduga kuat dibuang atau ditinggalkan oleh orang tuanya dalam kantong plastik hitam itu cepat ditemukan oleh masyarakat,” ujar AKP Ridho. (acm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Begini Kronologis Penyanderaan Abu Sayyaf pada 13 ABK Indonesia
Redaktur : Tim Redaksi